Warga Perumahan di Bekasi Diteror Puluhan Ular Kobra
- VIVAnews/ Dani.
VIVA – Warga bersama Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi berhasil mengevakuasi induk ular Kobra sepanjang 2 meter. Selain indukan, 12 anak ular juga berhasil diamankan.
Evakuasi itu terjadi di sebuah rumah kosong yang ada di Klaster Jasmine, Perumahan Bekasi Timur Regency (BTR), Bantargebang terjadi pada Sabtu 14 November 2020.
Salah seorang warga, Dedi Purnama mengatakan, usai mengevakusi induk ular kobra, juga ditemukan 21 telur yang kondisinya sudah menetas di dalam kamar mandi.
"Akhirnya warga melakukan pencarian kepada anak ular kobra," katanya, kepada VIVA, Minggu 15 November 2020.
Baca juga: Viral Pengamen Kritik Penegakan Hukum di Hadapan Polisi
Dengan cara menyisir ke seluruh rumah warga dan titik-titik yang mencurigakan. Alhasil, warga dan petugas menemukan 12 anak ular yang baru menetas.
Sejauh ini, kata dia, akibat teror ular kobra sudah dua kepala keluarga yang mengungsi. Sebab, rumahnya dimasuki ular kobra King dan kobra Jawa.
"Mereka takut, karena saat itu ular sudah ada di dapur," jelasnya.
Rencananya, kata dia, proses pencarian sisa ular kobra yang belum tertangkap masih dilakukan oleh warga.
Warga lainnya, Inggit mengatakan, sempat mengungsikan anak-anaknya ke lokasi yang aman. Sebab, kejadian itu kali yang pertama terjadi di wilayahnya.
Sampai saat ini kata dia, warga masih mencari ular kobra jantan, berikut sembilan ekor anakan yang belum ditemukan.
Pakar: Indonesia Masih Belum Aman dari Ancaman Terorisme
Pakar menyebut Indonesia masih belum aman dari ancaman terorisme meski sejak 2023 hingga saat ini tak ada serangan teroris secara terbuka
