Tawuran di Depok Kembali Renggut Nyawa Pelajar

Ilustrasi tawuran
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Tawuran antar remaja di Kota Depok, Jawa Barat, kembali menelan korban jiwa. Peristiwa itu terjadi pada Jumat dini hari, 30 Oktober 2020. Seperti sebelumnya, pemicu tawuran tersebut diduga akibat saling ejek di media sosial.  

Polisi Gagalkan 111 Aksi Tawuran di Jadetabek Selama 3 Bulan

Kepala Satuan Reskrim Polres Metro Depok, Komisaris Polisi Wadi Sabani menuturkan, korban tewas berinisial MS (16 tahun). Yang merupakan pelajar SMK warga Bojongsari, Depok. Sedangkan satu korban lainnya, MI (19 tahun). Dia selamat meski mengalami luka parah.

“Korban inisial MS sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong. Sementara rekannya hingga kini masih dalam perawatan intensif,” katanya.

Viral Aksi Kades Pati Sukolilo Marahi Sejumlah Pemuda di Depan Mayat Korban Tawuran

Baca juga: Pengakuan Ulama yang Hampir Digorok Pemuda Mengamuk

Wadi menjelaskan, peristiwa perkelahian itu terjadi di depan pom bensin Shell Jalan Raya Parung Ciputat, Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok sekira pukul 01.30 WIB dini hari.

Hendak Tawuran, 16 Pemuda Diamankan Polisi Karena Bawa Senjata Tajam

Belum diketahui pasti apa motif di balik aksi tawuran maut tersebut. Yang jelas, saat ini polisi telah menggali keterangan para saksi dan mencari petunjuk di lokasi kejadian guna memburu pelakunya.  

“Kasusnya sedang kami kembangkan. Korban ini meninggal dunia karena mengalami luka bacok dibagian punggung. Ya doakan saja, semoga kasusnya segera terungkap,” ucap Wadi.

Foto pelajar diangkut mau tawuran

Puluhan Pelajar Mau Tawuran di Gunung Sahari Ditangkap, Senjata Tajam juga Disita

Sebanyak 31 pelajar diangkut polisi gegara mau melakukan tawuran. Dari tangan mereka, disita beragam senjata tajam dan air keras. Adapun, terungkapnya kasus tersebut bera

img_title
VIVA.co.id
1 Oktober 2024