Hari Pertama Operasi Zebra, Ada 3.577 Pelanggar

Ilustrasi operasi zebra
Sumber :
  • ANTARA Foto/Andreas Fitri Atmoko

VIVA – Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo Yogo, mengungkapkan, hari pertama Operasi Zebra Jaya 2020 pada 26 Oktober 2020 kemarin, sudah menindak sebanyak 3.577 pelanggar.

5 Fakta Kecelakaan Truk Fuso di Slipi Hingga Sebabkan 2 Orang meninggal Dunia

"Hari pertama Ditlantas Polda Metro Jaya melakukan penilangan sebanyak 3.577 perkara," ucap dia kepada wartawan, Selasa 27 Oktober 2020.

Dari 3.577 pelanggar itu terdiri dari pengendara sepeda motor roda dua dan mobil. Kata Sambodo, kemudian ada sebanyak 4.982 pelanggar yang hanya diberikan teguran. 

Kecelakaan Beruntun Maut di Slipi Bukan Karena Rem Truk Blong, Sopir Akui Ngantuk

Baca juga: Baliho Besar Selamat Datang Habib Rizieq Terpasang di Jakarta Pusat

Sepeda motor paling banyak melakukan pelanggaran melawan arus lalu lintas. Disusul tidak memakai helm, melanggar stop line atau marka jalan. Pelanggaran paling sedikit yang dilakukan roda dua adalah melintasi jalan layang non tol (JLNT) dan berboncengan melebihi satu orang.

Denden Imadudin Juga Jadi Tersangka Judi Online Libatkan Pegawai Komdigi, Siapa Dia?

"Pelanggar sepeda motor melawan arus sebanyak 694, melanggar stop line 354, tidak gunakan helm 421, tidak dilengkapi STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) 45, tanpa SIM (Surat Izin Mengemudi) 17, melebihi kapasitas 9, modifikasi dan melewati JLNT 0," katanya.

Lebih lanjut dia mengatakan, jenis pelanggaran terbanyak yang dilakukan pengendara roda empat adalah melanggar bahu jalan tol. Lalu ada melanggar stop line, tidak menggunakan sabuk pengaman dan menggunakan telepon genggam saat berkendara. Jenis pelanggaran paling sedikit dari pengendara mobil adalah tidak membawa SIM dan STNK.

"Pelanggar roda empat melewati bahu jalan tol sebanyak 583, stop line 182, tidak menggunakan safety belt 104, menggunakan HP saat berkendara 33, memggunakan storobo atau rotator 6, tidak dilengkapi STNK 4 dan SIM 0," katanya.

Sebelumnya diberitakan, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya akan menggelar Operasi Zebra 2020. Rencananya Operasi Zebra itu akan dimulai dari 26 Oktober hingga 8 November 2020.

“Akan digelar mulai tanggal 26 Oktober sampai dengan 8 November 2020,” ucap Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo Yogo kepada wartawan, Kamis 22 Oktober 2020. (ren)

Ilustrasi kecelakaan mobil.

Pengakuan Mengejutkan Sopir Truk Tronton Tabrak Kendaraan di Slipi Hingga 2 Orang Tewas

Sopir truk tronton bernama Ade Zakarsih (44) mengaku mengalami microsleep. Sehingga, mengalami kecelakaan di Slipi, Jakarta Barat pada Selasa, 26 November 2024. Truk itu.

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024