Demo UU Ciptaker, Ribuan Mahasiswa UI dan Gunadarma Geruduk Istana
- VIVA/Zahrul Darmawan
VIVA – Aksi unjuk rasa menolak Undang-Undang Cipta Kerja atau Omnibus Law masih berlanjut. Sejumlah mahasiswa Universitas Indonesia (UI) bahkan telah bersiap untuk bertolak ke Jakarta pada Kamis, 8 Oktober 2020.
Pantauan VIVA melaporkan, sejumlah mahasiswa dari berbagai fakultas itu telah berkumpul di area kampus UI Depok, sejak sekira pukul 08:00 WIB.
Tak hanya melengkapi diri dengan almamater warna kuning yang disimpan dalam tas, mereka juga membawa spanduk berisi tulisan protes terkait kebijakan yang telah disahkan DPR RI tersebut.
Namun demikian, sejumlah mahasiswa yang ditemui wartawan enggak memberikan keterangan terkait aksi pada hari ini. "Nanti aja kami sedang koordinasi," ucap salah seorang mahasiswa.
"Maaf saya enggak tahu," timpal yang lainnya ketika hendak di wawancara.
Baca juga: Hendak Ikut Demo, 59 Pelajar Bawa Ketapel hingga Tembakau Gorila
Sementara itu, sejumlah aparat dari Polsek Beji dan satpam kampus tampak berjaga-jaga di sekitar lokasi kumpul mahasiswa. Aparat gabungan TNI-Polri juga terpantau telah berada di beberapa titik perbatasan Depok-Jakarta.
Tak hanya mahasiswa UI, aksi unjuk rasa juga dilakukan ribuan mahasiswa Universitas Gunadarma, Depok Jawa Barat. Pantauan VIVA melaporkan, mereka telah berkumpul di Jalan Kelapa Dua, Cimanggis Depok, sejak sekira pukul 09:00 WIB. Ada lima bus yang telah disiapkan untuk mengangkut ribuan mahasiswa itu dengan tujuan ke Istana Jakarta.
"Aksi kali ini dari aliansi mahasiswa Gunadarma sebagai bentuk penolakan kita terhadap undang-undang omnibus law yang kita ketahui DPR tidak mengikuti prosedur yang benar dalam pengesahannya," kata simpatisan aliansi Mahasiswa Gunadarma Jack Sinaga.
Ia menyebut, aksi kali ini diikuti sekira 1.500 mahasiswa Gunadarma. "Kawan-kawan mahasiswa Gunadarma sepakat untuk mengawal penolakan hingga pencabutan undang-undang Omnibus Law yang sudah disahkan DPR,” ujarnya.
Aksi para mahasiswa ini mendapat pengawalan ketat aparat kepolisian dan TNI. Imbas dari adanya unjuk rasa ini, arus lalu lintas di sekitar Jalan Kelapa Dua macet parah. (ren)