Anies Minta Warga Tak Perlu Khawatir, Ada 100 RS Rujukan Corona di DKI
- VIVA/Syaefullah
VIVA – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus melakukan penambahan rumah sakit rujukan untuk para pasien yang terkena wabah Virus Corona atau COVID-19 di Ibu Kota.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, pun meminta, para warga DKI untuk langsung memeriksakan diri apabila ada gejala Corona yang dialaminya. Upaya itu agar penanganannya bisa dilakukan dengan cepat.
"Bagi yang punya gejala sedang atau berat harus dirawat, itu sekarang ada tambahan rumah sakit, sehingga kita saat ini ada 100 rumah sakit rujukan yang bisa digunakan. Intinya bila terpapar harus isolasi secara terkendali," kata Anies di Mapolda Metro Jaya, Rabu 30 September 2020.
Baca juga: Masih Pandemi, KSPN Tolak Ikut Mogok Nasional RUU Cipta Kerja
Anies pun memaparkan mengenai prosedur isolasi mandiri di hotel atau lokasi tertentu yang telah disiapkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Begini saja, intinya bahwa setiap warga yang terpapar dan terinfeksi COVID-19 dia harus melakukan isolasi mandiri dan ini bisa dikerjakan sendiri atau isolasi lewat fasilitas pemerintah," ujarnya.
Tapi, kata Anies, isolasi itu tidak dikerjakan tanpa pengendalian. Jadi pilihannya, satu ditempatkan di fasilitas ada Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat dan juga ada tempat-tempat lain yang sudah disiapkan, di Jakarta ada tiga tambahan tempat dan juga ada hotel.
Sebelum itu, Anies Rasyid Baswedan telah mengeluarkan Keputusan Gubernur Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Nomor 979 Tahun 2020. Kepgub tersebut tentang isolasi terkendali milik Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta dalam rangka penanganan wabah virus Corona atau COVID-19. (art)