Aneka Sampah Menggunung di Manggarai akibat Luapan Bendung Katulampa

Sejumlah alat berat dan truk dikerahkan untuk membersihkan timbunan sampah di Pintu Air Manggarai, Jakarta Pusat, pada Selasa pagi, 22 September 2020.
Sumber :
  • VIVA/Wilibrodus

VIVA – Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta melaporkan temuan aneka sampah yang menggunung di Pintu Air Manggarai, Menteng, Jakarta Pusat, setelah permukaan air di Bendung Katulampa, Bogor, Jawa Barat, meluap pada Senin malam, 21 September 2020. Sampah-sampah itu terdiri atas potongan bambu, kayu, plastik, dan lain-lain.

Inisiatif Pengelolaan Sampah Puntung Rokok yang Menginspirasi

Menurut Kepala UPK Badan Air Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta, Yayat Supriatna, sampah-sampah itu tiba di Pintu Air Manggarai pada pukul 03.30 WIB, Selasa, 22 September 2020.

Bukan pekerjaan mudah untuk membersihkan sampah-sampah yang menggunung itu, karena pemerintah sampai mengerahkan 40 truk/alat berat—25 unit dari Dinas Lingkungan Hidup dan 15 unit dari Dinas Sumber Daya Air.

Menteri Lingkungan Hidup Ajak Pemerintah Daerah Tuntaskan Permasalahan Sampah

Baca: Bendungan Katulampa Siaga 1, Bima Arya Telepon Anies agar Waspada

Yayat memastikan, tumpukan sampah itu akan dibersihkan tidak sampai memakan waktu hingga berhari-hari. Dinas telah mengantisipasi penambahan sampah pada hujan berikutnya. 

Mantan Kadis LH Tangerang Jadi Tersangka Pencemaran Lingkungan, Pj Walkot: Jalankan Sanksi Administratif

"Kami juga siapkan alat berat ekskavator untuk mengeruk sampah di Pintu Air Manggarai ini. Target kami hari ini harus selesai dalam keadaan kondusif, agar dapat mengantisipasi penambahan sampah berikutnya," ujarnya.

Tinggi muka air pada Senin malam hingga dini hari di Bendung Ciliwung-Katulampa naik hingga 250 sentimeter dan sempat berada dalam status Siaga 1. Kenaikan level TMA itu terjadi pada pukul 18.18 WIB. 

Akibatnya air dari Bendung Katulampa mengalir hingga ke Jakarta pada pukul 03.00 WIB. Aliran air membawa sampah dan menumpuk di Pintu Air Manggarai. Namun, untuk mengantisipasi luapan sampah, dinas terkait telah berupaya membersihkannya. (art)

Menteri Lingkungan Hidup/Kepala BPLH Hanif Faisol Nurofiq mengunjungi Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) dan TPA (Tempat Pemoresaan Akhir) Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat, Selasa, 24 Desember 2024.

Kunjungi Bandung, Menteri LH Minta Komitmen Jawa Barat Memperbaiki TPA Sarimukti 

Menteri LH/Kepala BPLH Hanif Faisol Nurofiq meminta komitmen Pemerintah Jawa Barat untuk memperbaiki pengelolaan sampah di TPA Sarimukti di Bandung Barat.

img_title
VIVA.co.id
25 Desember 2024