Mobil Terbalik di 'Negeri di Atas Awan', Tiga Orang Tewas Seketika

Korban mobil terbalik Gunung Luhur atau Negeri di Atas Awan, Banten.
Sumber :
  • VIVA/Yandi Deslatama

VIVA – Peristiwa nahas terjadi di Gunung Luhur atau ‘Negeri di Atas Awan’, Jalan Raya Cipanas-Warung Banten, Banten. Kendaraan pikap bernomor F 8158 HE bermuatan lima orang terbalik karena mengalami rem blong.

Bahayanya Nyalip di Garis Marka Tidak Putus yang Sebabkan Tewasnya Pembalap Hokky Krisdianto

"Mobil itu berjalan dari arah Warung Banten menuju Cipanas, setibanya di lokasi, kendaraan yang dikemudikan Pipi Sopian, pada saat di jalan turunan kendaraan tersebut mengalami rem blong hingga tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya, dan mengakibatkan kendaraan tersebut terguling," kata Kasatlantas Polres Lebak, AKP Tri Wilarno, melalui pesan singkatnya, Rabu 26 Agustus 2020.

Peristiwa nahas itu terjadi pada Selasa sore, 25 Agustus 2020, sekitar pukul 17.00 WIB, dan menelan tiga korban jiwa. Sopir, Pipi Sopian, dan dua orang penumpang yakni Encung dan Suria meninggal di lokasi kejadian.

Kakorlantas Polri: Tiga Nyawa Hilang Setiap Hari karena Kecelakaan

Sementara itu, penumpang lainnya, Tarmidi dan Yuta mengalami luka-luka. Mereka kini mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.

"Kecelakaan itu mengakibatkan sopir dan dua lainnya meninggal di lokasi kejadian. Dua penumpang lainnya mengalami luka dan mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Citorek," katanya.

Kecelakaan Lalu Lintas Bisa Halangi Program Indonesia Emas

Baca juga: Rocky Gerung: Gedung Kejagung Tak Terbakar, tapi Pasar Gelap Keadilan

Lokasi kejadian berbatasan dengan wilayah Bogor dan Sukabumi. Akses terdekat menuju lokasi kejadian dari Rangkasbitung, Ibu Kota Lebak, sebenarnya bisa melalui Kecamatan Cipanas.

Namun, belum bisa dilalui usai banjir bandang pada 1 Januari lalu, lantaran jembatannya masih terputus. Untuk itu, pengunjung harus memutar melalui Kecamatan Sobang ataupun Bayah-Sawarna-Cikotok.

Penerangan jalan umum (PJU) pun tak ada, lokasinya masih berupa hutan dan jauh dari perkampungan. Pada akhir 2019, di sekitar lokasi sempat terjadi longsor di beberapa titik. Begitu pun saat banjir bandang 1 Januari lalu, tebing dan jurang ikut longsor di berbagai titik jalan Citorek-Warung Banten itu.

Video kecelakaan itu viral di jagadnet, beberapa akun media sosial (medsos) mengunggahnya, seperti akun instagram @InfoRangkasbitung yang menampilkan tiga slide foto kecelakaan di tanjakan menuju lokasi wisata Gunung Luhur. 

Dalam keterangannya, @InfoRangkasbitung menuliskan kalau peristiwa nahas itu terjadi pada Selasa sore, 25 Agustus 2020. Lokasi kejadian berada di kawasan Gunung Luhur, Desa Ciusul, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Banten. Mobil bermuatan lima orang itu terbalik karena mengalami rem blong. Para korban dibawa ke Puskesmas Citorek. 

Kemudian, akun Instagram @KabarBanten mengunggah video hitam putih yang sudah diblur. Video berdurasi 22 detik itu disukai oleh 2.915 dan dikomentari delapan netizen. Akun medsos media massa Pikiran Rakyat Group itu menuliskan keterangan kala mobil yang mengalami kecelakaan berjenis pickup dan identitas para korban belum diketahui.

Berikut daftar nama dan identitas korban meninggal dunia :

1) Pipi Sopian. Bogor, 02 Agustus 1973. Alamat di Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
2) Suria. Lebak, 10 Oktober 1968. Alamat di Kecamatan Cipanas, Kabupaten Lebak, Banten.
3) Encung (40). Alamat di Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, Jabar.

Daftar korban luka :

1) Tarmidi (60), warga Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, Jabar.
2) Yuta (55), warga Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, Jabar.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya