Pemprov DKI Targetkan Kampung Susun Akuarium Rampung Akhir 2021

Anies Baswedan saat masih jadi Calon Gubernur DKI bertemu warga korban penggusuran di Kampung Akuarium
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Raudhatul Zannah

VIVA – Pembangunan Kampung Susun Akuarium di Penjaringan, Jakarta Utara rencananya bakal rampung pada Desember 2021. Setelah diresmikan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan pada Senin 17 Agustus 2020, pelaksanaan pembangunan 240 unit akan segera dilaksanakan di atas tanah seluas 10.384 meter persegi.

Buruh-Pengusaha Masih Alot, Disnaker Ingin UMSP Disahkan Sebelum Ganti Tahun

Pelaksana tugas (Plt) Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Sarjoko mengatakan tahap awal pengerjaan akan dilakukan reposisi shelter sementara yang selama ini menjadi tempat tinggal warga Kampung Akuarium.

“Bulan ini kami akan melakukan reposisi shelter, diikuti persiapan lahan pada September. Sehingga, bulan Oktober proses konstruksi bisa dimulai. Kampung Susun Akuarium dibangun 5 blok setinggi 4 lantai," kata Sarjoko pada Jumat, 21 Agustus 2020.

Bakrie Metal Industries Rampungkan Proyek JPO Mas Mansyur Senilai Rp 19 Miliar

Baca juga: Anies Baswedan: Kampung Akuarium Jadi Percontohan Kampung Urban

Menurut dia, pembiayaan atas kewajiban pengembang dilaksanakan oleh PT Almaron Perkasa sesuai Pergub 112 tahun 2019 tentang tata cara pemenuhan kewajiban pembiayaan dan pembangunan rumah susun murah/sederhana melalui konversi oleh pada pemegang izin pemanfaatan ruang.

Pemprov DKI Harus Introspeksi Soal Izin Pembangunan Kedubes India yang Dianggap Maladministrasi

"Kami harap proses ini bisa berjalan sesuai rencana. Kalau bisa, seperti arahan Pak Gubernur, selesai lebih cepat agar warga segera bisa menempati hunian yang layak, sehat, dan sesuai impian mereka. Karena sejak awal, mereka dilibatkan langsung dalam proses desain," ujarnya.

Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi

Pemprov DKI Jakarta Alokasikan Rp 4,1 Miliar untuk Modifikasi Cuaca Atasi Banjir

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengalokasikan anggaran sebesar Rp 4,1 miliar untuk Teknologi Modifikasi Cuac

img_title
VIVA.co.id
17 Desember 2024