Tidak Lagi Merah, Depok Turun ke Zona Oranye COVID-19

Warga melintas di depan mural tentang COVID-19 di Pangkalan Jati Baru, Depok.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha

VIVA – Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Depok, Jawa Barat, menyebut, saat ini Depok tidak lagi sebagai zona merah penyebaran virus Corona tersebut.

How an App Became Indonesia's Essential Weapon Against Covid-19

Tetapi kini turun berstatus risiko sedang atau zona oranye. Dibanding kota lain di wilayah Jawa Barat, Depok dianggap termasuk yang paling tinggi penyebarannya.

“Informasi bahwa berdasarkan rilis satgas pusat per tanggal 10 Agustus 2020, Kota Depok telah kembali ke status risiko sedang atau zona oranye,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Depok, Dadang Wihana dalam keterangan tertulisnya pada Selasa 11 Agustus 2020.

Harvey Moeis Klaim Dana CSR Smelter Swasta Dipakai untuk Bantuan COVID-19

Baca juga: Jokowi Targetkan Vaksin Corona Diberikan ke Masyarakat Januari 2021

Terkait hal itu, Tim Gugus Tugas mengimbau kepada seluruh stakeholder di Kota Depok untuk terus melakukan upaya pencegahan dan penanganan COVID-19. Dengan begitu, status penyebaran virus ini di Depok bisa terus ditekan.

Jangan Tertipu! Waspada Penipuan Berkedok Lowongan Kerja Remote, Ini Ciri-Cirinya

“Kami meminta kembali untuk menjaga protokol kesehatan bagi setiap individu,” ujarnya

Dadang mengungkapkan itu sebagaimana tertuang dalam Surat Edaran Wali Kota Depok Nomor 443/376-Huk/GT tentang protokol kesehatan bagi warga setelah melakukan aktivitas perkantoran, tempat kerja, dan aktivitas lainnya di luar rumah.

“Demikian pula penerapan protokol kesehatan di tempat kerja, perkantoran dan tempat-tempat umum lainnya atau di keramaian. Mari saling menjaga di antara kita dengan bermasker dan jaga jarak fisik, demi keselamatan kita bersama,” imbaunya.

Berdasarkan keterangan resmi yang diunggah Pemerintah Kota Depok melalui situs COVID-19, diketahui sampai dengan Senin 10 Agustus 2020, kasus konfirmasi positif 1.456 orang, sembuh 1.069 orang, dan meninggal dunia 53 orang.

Diberitakan sebelumnya, delapan daerah disebut masih berstatus zona merah penyebaran COVID-19 dan tidak berubah selama sebulan terakhir. Salah satu kota yang disebut masuk dalam zona merah adalah Kota Depok, Jawa Barat.

Terkait hal itu, pemerintah pusat memerintahkan para kepala daerah melihat temuan itu untuk menjadi perhatian serius.

“Sebanyak delapan kabupaten/kota zona merah tanpa perubahan dalam empat pekan atau sebulan terakhir,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19, Wiku Adisasmito, di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis 6 Agustus 2020.

Selain Depok, daerah lain yang sempat disebut zona merah adalah Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Semarang, Banjar, Banjar Baru, Tabalong, Medan, dan Deli Serdang. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya