Kasusnya Heboh, Putra Siregar: Mental Saya Terganggu
- IG putrasiregarr17
VIVA – Putra Siregar mengaku merasa dirugikan atas pemberitaan yang beredar terkait kasus penjualan handphone ilegal yang menjeratnya. Dia merasa jadi korban pembunuhan karakter.
Akibat pemberitaan mengenai kasusnya, banyak yang mengira Putra Siregar terlibat dan ditetapkan sebagai tersangka beberapa waktu belakangan. Padahal, lanjut dia, kasus ini sudah dimulai sejak 2017 dan baru diangkat ke publik saat ini.
"Ini sangat mengganggu psikologi saya, mental saya terganggu karena ini seperti pembunuhan karakter, karena sampai tukang bakso saja sampai tahu," kata Putra Siregar di Jakarta, dikutip Selasa 11 Agustus 2020.
Baca juga: Pengakuan Putra Siregar soal PS Store Jual iPhone X Pro Max Rp1 Jutaan
Bukan hanya Putra saja yang menjadi korban, dia mengaku keluarga juga terkena dampak dari pemberitaan ini. Kehebohan itu juga mengganggu psikologi sang istri.
Namun demikian, dia mengaku akan tetap mengikuti prosedur hukum yang berlaku dan mempercayakan semuanya kepada tim kuasa hukum. Putra pun tidak mau menyalahkan siapa pun atas kasus yang tengah menjeratnya saat ini.
Selain itu Putra Siregar mengatakan, meski sempat mengalami penurunan penjualan, dirinya merasa bersyukur bisa memberikan klasifikasi terhadap kasus yang menimpanya di dalam channel YouTube Deddy Corbuzier.
"Alhamdulillah ada ruang di podcast om Deddy, yang cinta PS Store tetap cinta, yang benci mau kita jelaskan bagaimana pun tetap benci. Alhamdulillah sih kalau rezeki kan dari Allah kan ya tergantung sih tetap banyak sedekah banyak rezekinya," jelasnya.
Lebih lanjut Putra Siregar putra pun menilai, penurunan omzet penjualan dari tokonya merupakan dampak dari pandemi COVID-19. Bukan dari dampak dirinya tersandung kasus kepabeanan.