Anak 7 Tahun Tenggelam di Kali Banjir Kanal Barat
- Andrew Tito/VIVA.
VIVA - Seorang anak berusia 7 tahun tenggelam dan menghilang ketika berenang di Kali Banjir Kanal Barat (BKB) pada Jumat, 31 Juli 2020, sore. Diduga, anak itu sudah tewas tenggalam dan jasadnya masih terus dilakukan pencarian.
Kejadian bocah tenggelam dan menghilang di BKB bukanlah yang pertama kali terjadi. Perwira Piket Sudin Gulkarmat Jakarta Barat, Tri Marjono, mengatakan anak itu berinisial BMR.
Baca juga: Bocah yang Tenggelam di Kanal Banjir Barat Ditemukan Tak Bernyawa
Dia mengatakan sebelum kejadian, korban tengah bermain dengan teman-temannya. Kemudian masuk ke dalam air untuk berenang.
"Masih berusaha mencari jasad korban yang tenggelam di kali,” ujar Tri saat dikonfirmasi.
Anak tersebut merupakan warga Kota Bambu Utara, Palmerah, Jakarta Barat. Sementara itu, saksi mata berinisial HR (18) menceritakan, saat itu korban bersama beberapa temannya bermain dipinggir kali. Tiba-tiba rekannya berteriak korban tenggelam.
"Dari pukul 14.00 WIB dia sedang main dengan adik saya di pinggir situ (kali BKB). Nah, saya kan lagi di atas (jalan kecil), tiba-tiba teriak 'BMR' tenggelam bantuin-bantuin," ujarnya.
Rekan korban tidak ada yang bisa berenang akhirnya berlarian meminta tolong kepada warga sekitar. Namun ketika warga berdatangan, tubuh korban sudah tidak terlihat lagi.
"Tidak ada yang bisa berenang pas tadi di sini. Tadi mah sepi, pas pada minta tolong baru ramai di sini," ujarnya.
Aksi Heroik Bripka Andithya, Gugur saat Selamatkan Wisatawan Tenggelam di Pangandaran
Arus ombak yang kencang membuat Bripka Andithya Munartono terseret dan tenggelam.
