Malam Takbiran, Kapolda Metro Jaya Tak Temukan Kerumunan Warga
- VIVA.co.id/ Willibrodus.
VIVA - Kapolda Metro Jaya Irjen, Nana Sudjana, memastikan pelaksanaan perayaan Idul Adha di wilayah DKI Jakarta berjalan aman. Hal ini ia sampaikan seusai melaksakan patroli malam takbiran di wilayah Jakarta Pusat dan wilayah lainnya.
Nana didampingi Wakapolda Metro Jaya Brigjen Hendro Pandowo, Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Roma Hutajulu, beserta jajaran dari Polres Metro Jakarta Pusat ini melakukan patroli di wilayah Jakarta Pusat yang untuk memastikan bahwa malam takbiran di masa pandemi COVID-19 ini tidak menimbulkan kerumunan warga. Wilayah lain yang yang menjadi fokus patroli malam takbiran ini adalah kawasan Kota Tua, yang mana sering ada kerumunan warga.
Baca juga: Masih Pandemi COVID-19, Polisi Larang Takbir Keliling di Jakarta
Akan tetapi, ia mengatakan situasi Kamtibmas di wilayah Ibu Kota saat ini masih dalam keadaan kondusif dan aman. Selama berpatroli, pihaknya tidak menemukan kerumunan warga.
"Untuk malam takbiran situasi cukup landai, kondusif. Masyarakat melaksankan malam takbiran di beberapa masjid. Imbauan kami untuk tidak melaksanakan takbir keliling juga diikuti," kata Nana di Bundaran Hotel Indonesia, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 30 Juli 2020.
Nana menuturkan jumlah personel gabungan TNI dan Polri ada sebanyak 3.327 yang diturunkan memantau pos pengamanan dan pos pantau.
"Di wilayah DKI Jakarta ada 28 titik yang terdiri dari 22 pos pengamanan dan pantauan, seperti terminal dan stasiun. Ada juga yang melaksanakan kegiatan keagamaan akan ditempatkan personel untuk mengamankan. Lalu, ada 6 pos pantau di tol ke arah Cikampek dan Banten. Ini untuk pengamanan arus mudik dan arus balik," katanya.
Sementara untuk pelaksanaan Idul Adha, ada 2.034 lokasi pelaksanaan sholat Idul Adha di seluruh wilayah Jadetabek dan 827 tempat pemotongan hewan qurban. Nanti, lanjutnya, titik-titik pelaksanaan Salat Id dan penyembelihan hewan qurban ini akan diawasi oleh personel TNI dan Polri.
"Kami siapkan pengamanan. Masalah protokol kesehatan tetap kami beri imbauan kepada warga untuk mematuhinya. Semua kami kawal agar berjalan sesuai prosedur dan tidak ada kerumunan warga. Selain itu, kami juga akan langsung membagikan daging qurban begitu selesai dipotong," tutur Nana.
How an App Became Indonesia's Essential Weapon Against Covid-19
Indonesia once faced the challenges of the Covid-19 pandemic. As part of an effort to provide early prevention it, can be done by an app.
