Trik Bagikan Daging Qurban Agar Warga Tak Kena Corona
- humas.polri.go.id
VIVA – Ribuan personel gabungan diterjunkan guna mengawal Hari Raya Idul Adha dan pasca hari raya di Ibu Kota dan sekitar. Mereka akan disebar di titik-titik pos pengamanan yang telah disiapkan. Sejauh ini diketahui ada 23 titik pengamanan. Pos berdiri di kawasan Jakarta dan kota penyangga.
"Polda Metro Jaya menyiapkan sekitar 3.327 personel dengan kekuatan 3.105 personel Polda, Polres kemudian ada backup TNI, Kodam Jaya 100 personel, Pemda baik itu Satpol PP, Dishub, Damkar dan Dinkes ada 122 personel. Ini kekuatan yang akan kita tempati untuk semua kegiatan pos-pos pengamanan, baik itu sebelum dilaksanakan Idul Adha kemudian pada saat pengamanan Idul Adha dan juga pengamanan untuk jalur-jalur yang kita perkirakan sampai dengan tanggal 2 Agustus atau hari Minggu," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus di Mapolda Metro Jaya, Rabu 29 Juli 2020.
Baca juga:Â Kisah Kompol Arsya Khadafi Ungkap Kasus Pembunuhan Tersulit
Polisi, kata dia akan memberi imbauan kepada masyarakat terkait salat ied hingga proses pendistribusian daging qurban yang harus diperhatikan. Masyarakat diimbau agar menggelar salat di rumah masing-masing untuk yang berada di daerah merah covid-19.
Imbauan berikutnya soal proses pemotongan hewan qurban dan pendistribusiannya. Pihaknya berharap agar masyarakat menerapkan protokol kesehatan saat membagikan dengan harapan tidak ada masyarakat yang terpapar virus corona.
"Salat ied sebaiknya di tengah pandemi ini sebaiknya kita salat di rumah saja. Tapi kalau ada daerah hijau yang salat tinggal koordinasi dengan Polres dan Polsek untuk menyiapkan pengamanan. Untuk penyembelihan juga sama, kita dari Babinkantibmas juga sudah bersama-sama menyampaikan tempat-tempat pemotongan, masjid untuk tetap menggunakan protokol kesehatan," ucapnya.