20 Orang Diamankan dari Demo DPR Termasuk Anak, Polisi: Mereka Perusuh

Pengunjuk rasa RUU HIP di DPR bubarkan diri
Sumber :
  • VIVA/Andrew Tito

VIVA – Dalam demonstrasi di Gedung DPR/MPR RI, Tanah Abang, Jakarta Pusat Kamis 16 Juli 2020 kemarin sebanyak 20 orang terpaksa diamankan polisi.

PPATK Ungkap 197 Ribu Anak-Anak Terpapar Judi Online di Indonesia

"Ada, ada. Kalau totalnya ada 20 orang," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Tubagus Ade Hidayat kepada wartawan, Jumat 17 Juli 2020.

Tubagus menyebut mereka yang diamankan bukanlah peserta aksi.  Mereka adalah penyusup yang sengaja mau merusuh.

Bukan Cuma Tugas Guru, Ini yang Harus Dilakukan Orangtua Buat Kembangkan Potensi Anak Sejak Dini

Mereka diamankan karena terbukti melakukan pelemparan guna memancing keonaran. Kebanyakan dari mereka masih di bawah umur alias anak-anak.

"Mereka perusuh. Ada yang anak-anak juga. Masih di bawah usia ya. Tapi yang jelas itu bukan dari bagian buruh, bukan dari bagian mahasiswa, bukan pula juga dari kelompok yang menolak HIP itu lho ya," katanya.

Rumah TikToker Ini Didatangi Anak-Anak untuk Diminta Uang, Mental 'Ngemis' Gara-Gara TikTok?

Untuk diketahui pada Kamis kemarin sejumlah elemen menggelar aksi di depan Gedung DPR/MPR RI, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Ada massa yang menuntut agar DPR untuk mencabut rancangan undang-undang haluan ideologi pancasila (RUU HIP) dari program legislasi nasional (prolegnas), ada juga massa yang menolak pembahasan Omnibus Law-RUU Cipta Kerja. (ren)

Baca juga: Pria Lompat dari Mal Detos Hantam Lantai Gegerkan Depok


 

Kawiyan, Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia

KPAI Tolak Mentah-mentah Wacana Wakil Menkeu soal Pengenaan Pajak pada Judi Online

KPAI menyatakan sikap menolak wacana mengenai kemungkinan pengenaan pajak pada judi online sebagaimana diwacanakan oleh Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu.

img_title
VIVA.co.id
5 November 2024