Anies: Jika Tidak Punya SIKM, Tidak Usah coba-coba ke Jakarta

VIVA – Gubernur Anies Baswedan menyampaikan bahwa Pemprov DKI Jakarta didukung Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya secara tegas memberlakukan pembatasan mobilitas dari dan ke Ibu Kota.

Bantah Ahok, Basarah Sebut Sejak Awal PDIP Ingin Anies Jadi Cagub Jakarta

Menurut mantan Mendikbud ini, petugas sama sekali tidak akan membiarkan warga melintas kawasan Jabodetabek jika tidak memiliki izin yang sah.

"Pada intinya, bila Anda tidak punya SIKM (Surat Izin Keluar Masuk), Anda tidak usah coba-coba berangkat, daripada terbuang waktu, energi secara percuma," ujar Anies, dikutip dari YouTube Pemprov DKI pada Rabu, 27 Mei 2020.

Jubir Anies Targetkan Pramono-Rano Raih 57 Persen Suara di Pilkada Jakarta

Anies mengungkapkan, pembatasan mobilitas akan diberlakukan hingga Minggu, 7 Juni 2020. Pelonggaran sama sekali tidak akan diberlakukan hingga tanggal itu.

"Tahan ke Jakarta sampai masa pembatasan ini selesai, kira-kira sekitar tanggal 7 operasi ini akan dituntaskan," ujar Anies.

Usai Bertemu Anies, Pramono Pede Didukung 'Anak Abah' di Pilkada Jakarta

Anies juga mengemukakan, pembatasan mobilitas dilakukan supaya efektivitas Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta terjaga. DKI ingin PSBB yang akan berlangsung hingga 4 Juni 2020 betul-betul efektif menekan penularan Covid-19.

"Saya perlu garis bawahi, pembatasan ini untuk melindungi warga Jakarta, untuk menghargai kerja keras jutaan orang yang berada di rumah, agar kita tidak perlu kembali ke situasi (penularan Covid-19) bulan Maret dan bulan April kemarin," ujar Anies.

Anies Baswedan (kanan) dan Ridwan Kamil (kiri)

Ridwan Kamil soal Kans Bertemu Anies: Mudah-mudahan Ada Berita Baik

Calon gubernur (cagub) Jakarta nomor urut 01, Ridwan Kamil berharap ada kabar baik mengenai keinginannya untuk bertemu dengan eks gubernur Jakarta, Anies Baswedan. 

img_title
VIVA.co.id
17 November 2024