Daerah Puncak Sempat Padat, Polisi: Banyak Warga Jakarta Melepas Penat

Jalur Puncak, Bogor.
Sumber :
  • Muhammad Aprian Romadhoni/VIVAnews.

VIVA – Kepadatan kendaraan sempat terjadi di daerah Puncak, Bogor, Jawa Barat, pada hari kedua Lebaran, Senin, 25 Mei 2020.

AKP Dadang Resmi Dipecat dari Polri Buntut Kasus Polisi Tembak Polisi, Tidak Ajukan Banding!

"Sempat terjadi kepadatan di daerah Puncak, setelah kami amati hal ini dikarenakan banyak warga Jakarta yang naik ke Puncak untuk sekadar melepas penat," ujar Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bogor, Ajun Komisaris Polisi Fadli Amri dalam keterangan tertulis, Selasa, 26 Mei 2020.

Berdasar hasil pengamatan di kawasan Puncak, masih ada beberapa tempat makan yang buka dan bisa makan di tempat. Fadli menambahkan, temuan ini akan dikoordinasikan dengan gugus tugas di tingkat Pemerintah Kabupaten Bogor. 

Polisi yang Tembak Pelajar Dituduh Mabuk hingga Narkoba, Begini Faktanya

Sementara itu, Kapolres Bogor Ajun Komisaris Besar Polisi Roland Ronaldy mengatakan, mengingat saat ini sedang adanya pandemi dan juga ada kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) maka aturan itu harus dipatuhi oleh semua pihak.

"Aturan tetaplah aturan. Terkait masih ditemukannya rumah makan yang melayani makan di tempat hal ini akan segera kami tindaklanjuti bersama dengan Gugus Tugas," kata Roland.

Polisi Tembak Siswa di Semarang, IPW: Dibenarkan Karena Sesuai Prosedur

Namun demikian, kata Roland, situasi arus lalu lintas khususnya di kawasan Puncak tetap dalam keadaan kondusif. Pihaknya telah menyiagakan personel di setiap titik, baik yang tergabung dalam PSBB maupun Operasi Ketupat. Ada 66 titik pengaturan, 17 Pospam dan pelibatan 585 personel pada pengamanan Operasi Ketupat, serta 639 personel dalam pengamanan PSBB di Kabupaten Bogor. 

Lebih lanjut, dia mengatakan, berdasarkan pantauan personel yang bertugas di lapangan, kepadatan di Puncak disebabkan warga Jakarta yang ingin keluar kota namun diputar balik di perbatasan Pos PSBB Rindu Alam. Ditambah masih ada restoran dan tempat makan lainnya yang memberlakukan 'dine in' atau makan di tempat.

"Kami sudah berkoordinasi dengan Bupati selaku Ketua Gugus Tugas Kabupaten Bogor untuk menertibkan tempat-tempat makan yang masih melakukan dine in, khususnya di wilayah Puncak. Hari ini kami akan melaksanakan penertiban bersama oleh Satpol PP," kata Roland.

Ilustrasi/Proses autopsi korban penembakan

Terpopuler: Kronologi Polisi Tembak Pelajar hingga Tewas, Bapak Kopassus yang Ditakuti Elite Militer RI

Peristiwa penembakan polisi kembali menjadi sorotan publik menyusul kasus seorang perwira polisi menembak anak buahnya sendiri di Kabupaten Solok Selatan, Sumatra Barat.

img_title
VIVA.co.id
27 November 2024