Kumpulkan Napi Asimilasi, Kapolda Metro: Jangan Melanggar Hukum Lagi!
VIVA – Banyaknya kasus narapidana asimilasi yang kembali berulah melakukan tindakan kejahatan di berbagai daerah, membuat Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana merasa perlu melakukan upaya pencegahan dengan mengagendakan pertemuan dengan para napi asimilasi yang berada di wilayah Kedoya, Jakarta Barat.
Dalam pertemuan tersebut, Kapolda meminta kepada para napi asimilasi untuk tidak kembali melakukan tindakan kriminal maupun yang bertentangan dengan hukum. Jika nekat tetap melakukan, selain akan kembali masuk bui, mereka juga akan mendapat hukuman yang lebih berat.
"Kami disini ingin rekan-rekan bisa kembali ke masyarakat dengan sangat baik, dan bisa diterima kembali oleh masyarakat," kata Kapolda Metro Irjen Nana di depan puluhan perwakilan napi asimilasi Jakarta Barat, Selasa, 12 Mei 2020.
Berdasarkan data Polda Metro Jaya, wilayah Jakarta Barat merupakan wilayah terbanyak napi asimilasi di DKI Jakarta. Meskipun saat ini mereka telah bebas, Kapolda mengingatkan mereka masih dalam pantauan ketat Kepolisian.
"Dalam program asimilasi ini yang paling bersyukur adalah kalian ini, yang mana sebagian besar dari kalian seharusnya masih dalam prosesnya binaan di tahanan dan masih lama bebasnya, tapi sekarang ini kalian bebas dan bisa bertemu kalian disini," ujar Kapolda.
Untuk itu, Kapolda mengimbau agar para napi asimilasi tidak kembali berulah melakukan tindak kriminal atau perbuatan melawan hukum. "Bagi mantan pelaku kriminal, sudah lah berhenti dan jangan kembali ke jalan itu, begitu juga yang bekas tahanan narkoba, cukup lah jangan kembali lagi, sekarang kalian bisa berkumpul dengan keluarga secara damai," terang Kapolda.
Dalam acara tersebut, Kapolda juga membagikan sembako bantuan pangan kepada para napi asimilasi. Di sisi lain, Kapolda juga meminta Kapores Metro Jakarta Barat untuk melibatkan ratusan napi asimilasi Jakarta Barat untuk ikut dalam berbagai kegiatan sosial.
"Saya juga secara pribadi akan meminta Kapolres Metro Jakarta Barat untuk melibatkan kalian semua dalam kegiatan kegiatan sosial yang nantinya akan kita kita bentuk," ujarnya.
"Apakah kalian mau ikut?" tanya Kapolda.
"Mau ..siap pak," jawab para napi serentak.
Polisi Ungkap Total Barang Bukti Kasus Judi Online Libatkan Pegawai Komdigi Capai Rp167 Miliar
Total ada 24 orang tersangka kasus judi online melibatkan pegawai dan staf ahli Komdigi yang sudah ditangkap.
