Belum Makan 3 Hari, Seorang Kakek Tunawisma Ditemukan Pingsan

VIVA – Seorang kakek tunawisma ditemukan pingsan di halte depan Kantor Ditjen imigrasi, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa siang 28 April 2020. Kakek tersebut ditemukan oleh petugas Satpol PP yang sedang melakukan patroli Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Prabowo Sebut Indonesia Bakal Jadi Anggota GAVI, Kucurkan Dana Rp 475 Miliar Lebih

Petugas Satpol PP yang melintas langsung menghubungi petugas medis untuk melakukan evakuasi terhadap kakek tersebut.

"Kita lagi patroli, terus ditemukan bapak itu di halte. Langsung kita menghubungi posko Covid-19 untuk dievakuasi," ujar Badrudin, Kasi ops Satpol PP Jakarta Timur.

PM Singapura Positif Covid-19 Setelah Kunker ke Beberapa Negara

Petugas medis pun langsung mendatangi lokasi kejadian menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap. Awalnya, sempat diduga kakek tersebut pingsan karena gejala Covid-19 lantaran memiliki suhu tubuh mencapai 38 derajat.

Setelah dilakukan pemeriksaan, kakek tunawisma tersebut pingsan lantaran belum makan selama tiga hari.

How an App Became Indonesia's Essential Weapon Against Covid-19

"Tadi setelah kita lakukan pengecekan, suhu tubuhnya 38 derajat. Dari riwayatnya belum makan selama tiga hari," kata dr. Susi, Petugas medis Kecamatan Jatinegara di lokasi.

Setelah diberi makan dan minum oleh petugas, kakek tua tersebut langsung dibawa ke Gor Ciracas sebagai tempat penampungan tunawisma di Jakarta Timur. Selanjutnya, petugas medis akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan kakek tersebut bebas dari covid-19.

Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Dewan Global Alliance for Vaccines and Immunization (GAVI) José Manuel Barroso.

Bertemu Prabowo, GAVI Janji akan Perkuat Kerja Vaksin dengan Indonesia

Ketua Dewan Aliansi Global untuk Vaksin dan Imunisasi (GAVI), Jose Manuel Barroso berkomitmen untuk melanjutkan kerja sama dengan Indonesia dalam upaya memperkuat imunisa

img_title
VIVA.co.id
7 Desember 2024