Beredar Penyekatan Kendaraan di Jakarta Selatan, Polisi: Belum Ada
VIVA – Polisi membantah telah menyiapkan rekayasa lalu lintas bagi masyarakat yang hendak melintas khususnya di ruas jalan Jakarta Selatan. Dalam pesan yang beredar, ada 14 titik ruas jalan yang akan disekat, di antaranya jalan depan Universitas Veteran dan pintu masuk Tol Fatmawati. berdasarkan informasi dokumen 'Data Lokasi Penyekatan KLB Covid-19'.
Kasat Lantas Polres Mentro Jakarta Selatan, Kompol Sri Widodo mengatakan, penyekatan jalan masuk ke Jakarta dari perbatasan itu hoax.
"Belum ada penutupan-penutupan atau pengalihan," kata Sri saat dihubungi, Senin, 30 Maret 2020.
Sri menjelaskan, proses penyekatan jalan nantinya masih menunggu keputusan pemerintah dan akan diinformasikan kepada masyarakat. "Semua pelaksanaan pasti ada sprint (Surat perintah tugas) nya," lanjut Sri.
Sebelumnya, polisi menyebutkan isi surat tersebut merupakan skema penutupan ruas jalan di Jakarta jika pemerintah mengimbau untuk lockdown. Tapi, polisi menyebutkan sampai saat ini, belum ada perintah lockdown dari pemerintah sehingga maksud surat hanya berupa pemberitahuan latihan internal kepolisian saja.
Dengan kata lain, hal ini hanya latihan simulasi penutupan jalan di Jakarta. "Sekarang situasi Jakarta masih social distancing, physical distancing, tidak ada karantina wilayah atau lockdown. Tapi, kita harus tetap latihan. Apapun yang terjadi kita sudah latihan," ujar Kabid Humas Polds Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus saat dikonfirmasi wartawan, Minggu, 29 Maret 2020.
Dia menjelaskan, simulasi perlu dilakukan kepolisian demi mengantisipasi kebijakan pemerintah atas penanganan virus corona (Covid-19). Setidaknya, polisi sudah memiliki rencana atas kebijakan pemerintah dalam menangani penyebaran corona.
Soal kapan waktu pelaksanaan simulasi, Yusri belum membeberkannya. Menurut dia, Polda Metro Jaya lebih dahulu menerima data dari jajaran sebelum akhirnya melakukan simulasi.