Transportasi DKI Dibatasi, Jalan Thamrin hingga Sudirman Macet Total

VIVA – Kebijakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam mengurangi frekuensi layanan transportasi publik di Jakarta, mengakibatkan kemacetan di ruas Jalan Thamrin hingga Sudirman, Jakarta Pusat. 

Bertemu Prabowo, GAVI Janji akan Perkuat Kerja Vaksin dengan Indonesia

Selain itu, kemacetan juga disebabkan oleh aturan ganjil genap yang ditiadakan. Imbasnya, hampir seluruh masyarakat Jakarta beraktivitas menggunakan kendaraan pribadi, yang mengakibatkan kemacetan padat merayap di jalur protokoler ibu kota. 

Kanugrahan, salah satu pengendara yang melintas di kawasan Thamrin menuju ke Sudirman mengungkapkan, bahwa efek kebijakan yang tergesa-gesa adalah kemacetan seperti ini. 

Prabowo Sebut Indonesia Bakal Jadi Anggota GAVI, Kucurkan Dana Rp 475 Miliar Lebih

"Saya seorang pekerja swasta, yang memiliki jam kerja hingga malam. Jadi, saya menggunakan kendaraan pribadi untuk ke tempat kerja. Biasanya, saya menggunakan transportasi umum untuk berangkat dan pulang kerja," kata Kanugrahan, ketika dijumpai di sela-sela kemacetan di Jalan Thamrin, Senin 16 Maret 2020. 

Menurutnya, kebijakan Pemprov DKI Jakarta yang mengurangi jadwal layanan transportasi publik, memaksa dirinya untuk berangkat dan pulang kerja menggunakan kendaraan pribadi. Hal ini terpaksa dilakukan, agar dirinya bisa bekerja sesuai jam kerja yang ditentukan oleh perusahaan. 

PM Singapura Positif Covid-19 Setelah Kunker ke Beberapa Negara

"Saya berharap kebijakan ini dikaji ulang dengan sebaik-baiknya, lalu mengeluarkan kebijakan baru yang menjadi solusi bersama. Kalau begini terus, saya rasa sangat merugikan," lanjutnya.

Ilustrasi virus.

5 Tahun Usai Pandemi COVID-19, Heboh Penyakit Baru Menyebar di China! Ini Faktanya

Akhir-akhir ini, ada banyak desas-desus terutama di X tentang epidemi baru yang melanda China. Beberapa postingan mengklaim bahwa rumah sakit di sana penuh sesak.

img_title
VIVA.co.id
3 Januari 2025