Operasional TransJakarta Mulai Dibatasi, Ini 13 Rute yang Tersedia

Bus Rapid Transit, Transjakarta
Sumber :
  • vivanews/Andry Daud

VIVA – Operasional moda trasportasi Jakarta seperti MRT, LRT, TransJakarta dan JakLingko mulai dibatasi, terhitung Senin, 16 Maret 2020 hingga 30 Maret 2020. Hal ini menyusul keputusan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan untuk mencegah penyebaran virus Corona Covid-19, khususnya di angkutan umum.

Transjakarta Resmi Luncurkan 200 Bus Listrik, Dirut: Hemat Biaya Operasional 5-10 Persen

Untuk layanan TransJakarta yang semula ada 248 rute, kini hanya akan ada 13 rute saja untuk melayani masyarakat. Yakni Blok M-Kota; Pulo Gadung 1-Harmoni; Kalideres-Pasar Baru; Pulo Gadung 2-Dukuh Atas; Kp Melayu-Ancol; Ragunan-Dukuh Atas 2.

Kemudian, Kp Rambutan-Kp Melayu; Lebak Bulus-Harmoni; Pinang Ranti-Pluit; PGC2-Tanjung Priok; Kp Melayu-Pulo Gebang; Penjaringan-Sunter Boulevard Barat; Puri Beta-Blok M.

VKTR Buses Contribute to 1 Million Tons of CO2 Savings in Indonesia
>
VKTR Ungkap Sudah Operasikan 64 Bus Listrik untuk TransJakarta hingga Swasta

Operasional TransJakarta dibatasi mulai pukul 06.00 hingga 18.00 WIB dengan keberangkatan per 20 menit. 

Selain TransJakarta, operasional MRT dan LRT juga diberlakukan terbatas, yakni mulai pukul 06.00 hingga 18.00 WIB, dengan keberangkatan tiap 20 menit. Kemudian, jumlah gerbong MRT juga dipangkas dari yang semula tersedia 16 kini hanya 3 hingga 4 gerbong saja.
 

Penumpang bersiap menaiki bus TransJakarta rute ke Bandara Soekarno-Hatta.

Nama Telkomsel Terpampang di Halte TransJakarta

Kolaborasi ini menghasilkan nama 'Halte Widya Chandra Telkomsel'.

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024