Empat Orang Tewas Akibat Banjir Bekasi
- ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
VIVA – Korban banjir di Kota Bekasi kembali bertambah. Salah satu korbannya adalah bocah SD berinisial MJ (9) dan remaja bernama MF (25). Keduanya hanyut di arus sungai yang deras.
Peristiwa itu terjadi 25 Februari 2020. MJ tewas setelah tergerus arus selokan yang ada di belakang stadion Patriot Chandrabaga tepatnya Jalan Guntur Kelurahan Kayuringin Kaya Bekasi Selatan Kota Bekasi.
"Korban MJ ditemukan meninggal pukul 16.00," kata Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing, Rabu 26 Februari 2020.
Erna menceritakan, awalnya korban MJ sedang berada di rumah disamper oleh rekannya J, untuk diajak bermain. Padahal, kondisi rumahnya tengah di landa banjir. "Korban bermain di selokan yang ada di belakang stadion," katanya.
Rupanya, saat sedang asyik bermain, MJ dan J terseret air. Keduanya langsung tenggelam. Beruntung J berhasil selamat setelah memegang dinding selokan. Sementara MJ hanyut dan tak bisa diselamatkan. "Setelah dilakukan pencarian oleh kakak korban tapi tidak ketemu," katanya.
Tak lama, warga datang ke rumah MJ dan memberitahu kalau korban sudah dibawa ke RS Mitra Keluarga. Sayangnya, kata Erna, ketika pihak keluarga menemui MJ sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Disisi lain, korban lainnya MF (25) masih dilakukan pencarian setelah terperosok di Kali Cakung. Warga Rawa Pasung RT 05 RW 01 Kota Baru itu terpeleset saat bermain dekat di bibir Kali.
"Korban terpeleset saat sedang bermain di pinggir Kali Cakung, sampai sekarang belum ditemukan," kata Erna.
Erna mengaku, petugas gabungan masih melakukan pencarian dengan cara menyisir arus Kali. Salah satunya dengan menerjunkan perahu evakuasi.
Empat Tewas
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bekasi mencatat jumlah korban meninggal dunia akibat banjir Bekasi berjumlah 4 orang. Banjir setidaknya menerjang 12 Kecamatan di Kabupaten Bekasi Jawa Barat sejak Minggu 23 Februari 2020.
Empat korban itu di antaranya inisial MF usia 25 tahun warga Perum harapan Baru Bekasi Barat, inisial MAA usia 15 tahun warga Perum Harapan Baru Bekasi Barat, inisial F usia 51 tahun warga Kampung Mulya Jaya Medan Satria dan inisial MJ usia sembilan tahun warga Kelurahan Kayuringin Jaya Bekasi Selatan.
"Korban jiwa empat orang meninggal dunia," ujar Manajer Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat, Budi Away Budiman, Rabu 26 Februari 2020.
Seperti diketahui, banjir tersebut merendam kawasan pemukiman dengan ketinggian maksimal 1,5 meter di Kecamatan Medan, Bekasi Utara, Jati Asih, Bekasi Barat, Rawalumbu, Mustika Jaya, Bekasi Timur, Bekasi Selatan, Pondok Gede, Jatisampurna, Pondok Melati dan Bantargebang.
Budi memastikan penanganan tim di lapangan masih berlangsung dengan assesment dan evakuasi warga terdampak dan memberi bantuan logistik makanan dan kebutuhan di posko pengungsian.
"Kondisi saat ini, pematauan TMA (Tinggi Muka Air) masih berlangsung," terangnya.