Banjir Jakarta: Kompleks Pertokoan Kemang Tetap Buka meski Tergenang
- VIVAnews/Vicky Fazri
VIVA – Genangan air sepanjang 700 meter melumpuhkan kompleks pertokoan di Jalan kemang Raya, Jakarta Selatan pada Selasa pagi, 25 Februari 2020. Genangan itu akibat oleh curah hujan tinggi dan luapan air dari Kali Krukut di samping ruas jalan.
Kompleks pertokoan di sepanjang Jalan Kemang Raya ada yang tidak beroperasi maksimal seperti biasa. Namun sebagian juga ada yang tetap beroperasi, seperti apotek, restoran, kantor bank, dan toko swalayan.
Menurut warga setempat, ruas jalan ini sudah digenangi air sekitar pukul 04.00 dini hari tadi. Selanjutnya, genangan air makin meninggi karena luapan air dari sungai Krukut yang terletak di samping jalan.
Bendungan Hilir
Di tempat lain, yakni di kawasan Bendungan Hilir (Benhil), Jakarta Pusat, ketinggian air mencapai 50 sentimeter. Lokasi yang dianggap paling parah terdampak banjir di wilayah itu adalah di area seberang RSAL Mintohardjo dengan ketinggian air 80-100 sentimeter.
Kepolisian Polres Metro Jakarta Pusat menerjunkan personel untuk pengamanan pascabanjir ada di wilayah Tanah Abang dan Benhil, karena di kawasan itu banjir menggenangi rumah warga. “Ada tim Sabhara yang telah kami kerahkan untuk evakuasi rumah yang sedang terendam," kata Kepala Polres Metro Jakarta Pusat Kombes Heru Novianto.
Polres juga mempersiapkam posko untuk evakuasi dan penyediaan obat-obatan bagi warga yang terdampak banjir. Untuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas, seperti di kawasan Gunung Sahari dan Senen, Polisi Lalu Lintas disiagakan ke sana sampai air dipastikan surut.