Kali Cibeet Meluap, Ratusan Keluarga Mengungsi
- vivanews/Dani
VIVA – Sejumlah wilayah di Kabupaten Bekasi terendam banjir hingga 80 sentimeter pada Senin 24 Februari 2020. Akibatnya, warga Kampung Parunglesang RT 01 RW 04, Desa Pasiranji, Kecamatan Cikarang Pusat, terpaksa mengungsi. Air yang masuk ke rumah penduduk itu disebabkan luapan Kali Cibeet.
"Akibat banjir itu warga yang terdampak 200 kepala keluarga (KK) di sekitar Kali Cibeet," kata Anggota URC Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, Sudomo Aris Munandar.
Aris menambahkan, ketinggian air yang merendam permukiman warga berkisar 30 sampai 80 sentimeter. Berdasarkan data sementara warga yang tinggal di kawasan itu terpaksa mengungsi. "Karena rumahnya terendam air sepinggang orang dewasa," ujarnya.
Untuk mengantisipasi korban akibat banjir, kata Aris, pihak BPBD sudah melakukan pemantauan langsung situasi terkini ketinggian air kali. Hingga Senin siang, air belum juga surut.Â
"Debit air masih tinggi, belum surut. Tapi warga sudah banyak yang mengungsi," ujar Aris.
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan aparatur pemerintah desa setempat untuk melakukan evakuasi para korban banjir. Termasuk menyediakan dapur umum para pengungsi.
"Saat ini yang dibutuhkan warga adalah kebutuhan dasar seperti sembako, perahu karet untuk melakukan evakuasi korban. Termasuk penyediaan tenda darurat," katanya.