Banjir, PLN Mulai Padamkan Aliran Listrik
- VIVA/M Ali Wafa
VIVA – Banjir mengepung Jakarta sejak Sabtu dini hari, 8 Februari 2020. Tak hanya di jalan raya, banjir ternyata sudah masuk ke rumah warga Jakarta dengan ketinggian yang beragam.
Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya dalam cuitannya menyebut jika rumah di kawasan Pulomas, Jakarta Timur sudah kebanjiran bahkan aliran listrik mulai dipadamkan.
"Staf safe tuips dari banjir... Sekedar info, Pulomas sudah mulai naik airnya & PLN sudah matikan listrik...," tulis Yunarto dalam tweetnya @yunartowijaya yang dikutip VIVAnews.
Beragam komentar warganet yang membalas cuitan Yunarto tersebut. Bahkan ada yang menginformasikan jika kawasan di rumahnya juga ikutan banjir.  Seperti di wilayah Kepala Gading,  Jakarta Utara, Pulogadung Jakarta Timur, Pejaten Timur Jakarta  Selatan,
Diketahui, banjir terjadi di hampir seluruh ruas jalanan Ibu Kota dengan ketinggian dari 10-60 cm. Banyak ruas jalan yang terpaksa ditutup lantaran tidak bisa dilintasi kendaraan.
BMKG sendiri sudah memberikan peringatan bakal ada hujan yang cukup ekstrem bulan Februari hingga Maret. Hal itu diutarakan oleh Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati.
"Fenomena ini diprediksi terjadi sampai Maret, bisa berlangsung di beberapa wilayah sampai April," katanya.
Dwikorita menyebutkan, penyebab cuaca ekstrem ini adalah aliran udara basah yang masuk dari Samudera Hindia, yang berawal dari sebelah timur Afrika Selatan ke Indonesia.
Hujan Deras Guyur Bali, Sejumlah Daerah Terendam Banjir
Banjir menggenangi sejumlah daerah hingga setinggi 60 cm.
