Air Kali Ciliwung Depok Siaga IV

Pengamatan Ketinggian air di Kali Ciliwung, Pos Pantau Jembatan Panus, Depok, Jawa Barat, Kamis, 9 Januari 2020.
Sumber :
  • VIVA/Zahrul Darmawan

VIVA – Ketinggian air di Kali Ciliwung, Pos Pantau Jembatan Panus, Depok, Jawa Barat, terpantau 190 sentimeter atau dalam status Siaga IV pada Kamis, 9 Januari 2020. Ketinggian air diperkirakan terus naik imbas kiriman dari Bendungan Katulampa, Bogor.

Ada Potensi Banjir, KPU Tangerang Pastikan Logistik Pilkada Sudah Terdistribusi 100 Persen

Menurut Syarif, petugas jaga di Pos Pantau Jembatan Panus, air berangsur naik sejak pukul 12.00 WIB. Tidak hanya kiriman dari Bogor melainkan juga karena hujan di Depok.

Dengan ketinggian air saat ini, ia mencatat status Kali Ciliwung Depok berada di posisi Siaga IV. Laporan yang ia terima, status di Bendungan Katulampa pun berada di posisi Siaga IV dengan ketinggian air mencapai 80 sentimeter. Syarif memprediksi air akan tiba di Pintu Air Manggarai, Jakarta, dalam kurun waktu enam jam ke depan.

KPU Jakarta: 572 TPS Berpotensi Rawan Banjir

Meski demikian, Syarif menilai kondisi air masih dalam tahap aman dari banjir. Itu artinya, posisi Siaga IV belum berdampak serius pada warga yang berada di bantaran Kali Ciliwung.

Sementara itu, hingga berita ini dipublikasikan, Kota Depok masih diselimuti awan mendung dengan intensitas hujan ringan. (ase)

Ancaman Banjir Bayangi Pencoblosan Pilkada Jakarta
Banjir di beberapa titik Jakarta (Foto ilustrasi)

BPBD Imbau Warga DKI Jakarta yang Tinggal di Tepi Sungai Waspada Banjir

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan adanya kenaikan ketinggian air di Pos Pantau Depok. Ketinggian air mencapai 230 cm dalam status siaga 3.

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024