766 Rumah rusak, 4.146 Korban Banjir Longsor Sukajaya Bogor Mengungsi
- VIVAnews/Muhammad AR
VIVA – Posko bencana terpadu di Kantor Kecamatan Sukajaya, Bogor, mencatat 4.146 warga korban banjir di sembilan desa mengungsi dan 766 rumah rusak. Hingga hari ini bantuan logistik dan obat-obatan terus berdatangan.
“Berdasarkan data yang kami himpun diketahui 234 rumah mengalami rusak ringan, 72 rumah mengalami rusak sedang dan 460 rumah mengalami rusak berat,” kata Camat Sukajaya, Hidayat, di Bogor, Sabtu 4 Januari 2020.
Kerugian materi ini tersebar di sembilan desa yang terdampak. Salah satunya Desa Urug, di mana 98 rumah rusak ringan dan 98 rumah rusak berat.
Desa Harakat Jaya, Kampung Sinar Harapan, 19 rumah rusak berat. Desa Kiara Pandak, 255 rumah rusak berat. Desa Sukamulih, 86 rumah rusak ringan, 72 rumah rusak sedang,19 rumah rusak berat. Desa Jaya Raharja, 32 rumah rusak berat. Desa Cisarua, 50 rumah rusak ringan, 37 rumah rusak berat.
Sebanyak 4.146 warga masih berada di tempat pengungsian yang aman pada beberapa lokasi di kantor desa, sekolah dasar, musholla, masjid, pesantren dan rumah-rumah warga. Desa Cisarua ada 97 warga mengungsi di kantor desa dan rumah-rumah warga.
Kemudian 824 warga Desa Cileuksa mengungsi di rumah-rumah warga. Desa Kiarasari, 365 warga mengungsi di rumah-rumah warga. Desa Kiarapandak 600 warga mengungsi di Kantor Desa, sekolah dasar (SD), SMA dan di Pondok Pesantren.
Desa Harakat Jaya 1.308 warga mengungsi di Sekolah Dasar (SD), Posyandu dan Musholla. Desa Urug 298 warga mengungsi di rumah-rumah warga. Desa Pasir Madang 450 warga menungsi di Kantor Kecamatan, Kantor Desa, Mesjid, Pesantren dan rumah-rumah warga. Desa Jayarahara 136 warga mengungsi di rumah-rumah warga. Di Desa Sukamulih, 50 warga mengungsi di Kantor Desa dan di rumah-rumah warga lainnya. Di Desa Sipayung 18 warga mengungsi ke rumah-rumah tetangga.
Sementara tiga desa lain yang terdampak bencana, yakni Desa Kiara Sari, Desa Cileuksa dan Desa Pasir Madang, Tim Gabungan Bencana TNI Polri dan BPBD masih kesulitan menembus akses lokasi
Data terakhir, tiga orang korban asal Kampung Sinar Harapan Desa Harkat Jaya, atas nama Amrk (65), Maesaroh (25) dan Cici (10), masih belum dapat ditemukan. Sebanyak 6 orang meninggal dunia, 8 orang dirujuk ke rumah sakit dan puskesmas, 16 orang luka ringan. Tim evakuasi terus berupaya melakukan pencarian hingga hari ini. (ren)