Kampung Pulo Dipenuhi Sampah dan Lumpur Usai Banjir
- VIVAnews/Rifki Arsilan
VIVA – Banjir di pemukiman warga sekitar Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Jakarta Timur sudah mulai surut. Namun, kini warga korban banjir menghadapi persoalan baru, yaitu sampah dan lumpur yang saat ini memenuhi rumah-rumah mereka.
Salah satu warga RW 02, Kampung Pulo, Andi mengatakan, usai banjir perkampungan warga telah dipenuhi sampah yang kemarin dibawa oleh derasnya arus dari luapan sungai Ciliwung. Sampah-sampah yang memenuhi perkampungan warga itu sangat beragam, mulai dari sampah-sampah plastik bercampur lumpur, hingga potongan kayu masuk ke rumah-rumah warga.
"Waktu banjir kemarin kan air dari atas (luapan sungai Ciliwung) deras sekali tuh, jadi sampah-sampah ini datangnya dari atas," kata Andi kepada VIVAnews, Jumat 3 Januari 2020.
Ia berharap, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta segera menurunkan petugas dari Dinas Kebersihan untuk membantu mengangkut sampah-sampah yang terbawa banjir dari sekitar pemukiman warga yang mayoritas di dalam gang-gang sempit itu.
Jika tidak, lanjut Andi, ia khawatir sampah-sampah yang sudah bercampur lumpur itu dapat berdampak pada kesehatan warga yang kini tengah berupaya melakukan bersih-bersih kampung halamannya.
"Karena warga kan sekarang masing-masing bersihin dalam rumahnya. Nah, sampah-sampah ini kalau tidak ada yang bantu angkut ini justru bisa bahaya untuk kesehatan warga," ujarnya.