Pemerintah Tangerang Tetapkan 7 Hari Tanggap Darurat Bencana Banjir

Situasi banjir di wilayah Tangerang
Sumber :
  • VIVAnews/Sherly

VIVA – Pemerintah Kota Tangerang menetapkan status tanggap darurat bencana banjir selama tujuh hari yang dimulai sejak hari ini, Kamis, 2 Januari 2020 hingga 8 Januari 2020. Hal itu dilakukan untuk penanganan dan pemenuhan kebutuhan hidup bagi korban bencana banjir. 

Titik Banjir di Jakarta Bertambah jadi 31 RT, Ini Daftarnya

"Tanggap darurat bencana ini ditetapkan, agar kita fokus untuk menangani dampak buruk yang meliputi kegiatan penyelamatan dan evakuasi korban, pemenuhan kebutuhan dasar, perlindungan, pengurusan pengungsi, penyelamatan, serta pemulihan prasarana, dan sarana terutama bagi warga terdampak banjir," kata Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, di lokasi banjir Ciledug, Tangerang, Kamis, 2 Januari 2020.

Selama masa tanggap darurat tujuh hari itu, warga akan diberikan bantuan makanan siap saji. Selain itu, bantuan berupa tikar, sarung dan lain-lain masih proses pendataan.

Hujan Guyur Jakarta, 16 RT Terendam Banjir pada Sabtu Pagi

Menurut Arief, saat ini pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah menyalurkan bantuan bagi warga berupa bantuan makanan siap saji, selimut, terpal, tikar dan berbagai kebutuhan yang akan digunakan warga terutama di tenda pengungsian.

"Total ada 5.340 kepala keluarga yang menjadi korban banjir di Kota Tangerang. Untuk di Ciledug Indah sendiri ada 74 titik dengan total korban 485 kelapa keluarga yang mengungsi," ujarnya.

Logistik Bantuan Korban Banjir Ada Kutu Beras, BPBD Tangerang Minta Maaf

Posko pengungsian pun telah didirikan pihak pemerintah di sejumlah titik, baik itu perumahan setempat ataupun kantor kecamatan.

Intensitas hujan tinggi meyebabkan banjir landa beberapa wilayah Jakarta

Minggu Pagi, 4 RT di Jakarta Barat Masih Terendam Banjir

Empat RT di Jakarta Barat yang tergenang banjir yakni 3 RT di Kelurahan Kedaung Kali Angke dan satu kelurahan di Rawa Buaya.

img_title
VIVA.co.id
7 Juli 2024