Tujuh Warga Jadi Korban, Wakil Wali Kota Depok Turun Berburu Kobra
- VIVAnews/Zahrul Darmawan
VIVA – Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna akhirnya turun tangan memburu ular-ular kobra yang belakangan marak berkeliaran di permukiman warga di kota itu. Sedikitnya tujuh orang menjadi korban serangan ular berbisa mematikan itu di Kota Depok.
Untuk mengantisipasi korban susulan, Pradi mengimbau warga Depok aktif membersihkan lingkungan tempat tinggalnya masing-masing. Pradi menunjukkan komitmennya dengan turun langsung ke sejumlah permukiman warga.
“Sebetulnya hal yang seperti ini (bersih-bersih lingkungan) hal yang biasa; sudah seringkali dilakukan oleh masyarakat. Namun ini menjadi luar biasa ketika marak ditemukannya ular yang muncul di tengah-tengah permukiman bahkan di tempat-tempat yang kita anggap tidak mungkin,” katanya kepada wartawan, Jumat, 20 Desember 2019.
Ia pun mengajak warga untuk berpartisipasi aktif menjaga lingkungannya masing-masing, seperti kerja bakti di wilayah Kecamatan Beji.
Ular, katanya, biasanya hidup di area perkebunan atau persawahan, namun seiring perkembangan zaman, keberadaan reptil itu mulai bergeser hingga ke permukiman warga. Ini terjadi karena ketidakseimbangan ekosistem atau rusaknya habitat ular.
Dani, seorang warga, mengaku mengapresiasi langkah pemerintah, yakni Wakil Wali Kota Depok, yang terlibat langsung untuk mengantisipasi keberadaan ular di permukiman warga. Dia dan para warga khawatir jika ular masuk ke permukiman mereka.