Jelang Pendaftaran CPNS, Polres Depok Diserbu Ratusan Pemohon SKCK

Antrean pembuatan SKCK di depok.
Sumber :
  • Zahrul Darmawan/VIVAnews.

VIVA – Jelang pembukaan tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), ratusan pemohon pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) terus memadati Polres Metro Depok, Jawa Barat. Data pendaftar sejak sepekan terakhir mengalami peningkatan hingga tiga kali lipat.

Plt Kepala BKN ke Peserta Ujian CPNS Kemenkumham DIY: Jangan Percaya Dijanjikan 'Bantuan Kelulusan'

Seperti diketahui, SKCK adalah salah satu syarat yang wajib dilampirkan saat melamar kerja, khususnya bagi mereka yang ingin mendaftar sebagai CPNS. 

Pantauan VIVAnews, jumlah pemohon yang memadati ruang layanan SKCK itu tampak padat sejak pagi. Sebagian dari mereka bahkan rela antri hingga ke luar gedung pada Jumat 8 November 2019.

Tubuh Perempuan Ini Mendadak Kaku Akibat Stres Jalani Tes CPNS

Kepala Satuan Intelkam Polres Metro Depok, Komisaris Polisi Kahfi mengungkapkan, membludaknya jumlah pemohon SKCK sudah terjadi sejak satu pekan terakhir.

“Setiap ada pembukaan tes CPNS memang pasti ada peningkatan jumlah pemohon SKCK,” katanya.

Cek Jadwal dan Lokasi Tes SKD CPNS 2024

Kahfi menjelaskan, menjelang pendaftaran CPNS, pihaknya bisa melayani permohonan SKCK sekira 250, hingga 300 orang per hari. Angka ini naik tiga kali lipat jika dibandingkan beberapa minggu lalu yang hanya mencapai sekira 100 orang pemohon.

“Nanti saat pembukaan biasanya pemohon SKCK lebih banyak lagi,” ujarnya.

Berkaca pada tahun-tahun sebelumnya, Kahfi pun telah menyiapkan pelayanan maksimal untuk kenyamanan para pemohon SKCK dengan menyediakan kursi antrean serta toleransi waktu yang jauh lebih lama.

“Biasanya kita buka sampai jam dua siang, tapi kalau nanti membludak kami akan berikan kelonggaran waktu,” ungkapnya.

Sementara itu, warga bernama Ade Ridwan mengaku membuat SKCK lantaran ingin mencoba peruntungan dengan mendaftar sebagai CPNS. Dia pun tak keberatan jika harus ikut antre menunggu giliran agar mendapat layanan tersebut.

“Ini lagi nunggu sidik jari. Alhamdulillah sih bisa cepet beres,” kata Ade. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya