Massa Pelajar Ditembak Gas Air Mata, Situasi di Palmerah Makin Panas

Suasana Stasiun Palmerah pada hari demonstrasi
Sumber :
  • VIVAnews/Ridho Permana

VIVA – Setelah aksi sempat jeda sekira pukul 17.00 WIB hingga 18.00 WIB, wilayah Palmerah kembali memanas.

Menkopolkam: Program Makan Bergizi Gratis akan Dijaga Kualitasnya

Pantauan VIVAnews, sekira pukul 18.26 WIB, polisi kembali menembakkan gas air mata. Massa dari pelajar SMA, SMK/STM kembali berteriak-teriak.

Terlihat dari dalam Stasiun Palmerah, para pelajar yang berada di lantai dua dan tangga ke arah bawah, ada massa menyanyikan yel-yel.

Penampakan Menu Makan Bergizi Gratis Seharga Rp 10 Ribu di Depok

"25 Jigo, 25 Jigo, Jokowi bego," nyanyian mereka serentak, di Stasiun Palmerah, Jakarta Pusat, Rabu malam, 25 September 2019.

Sementara itu, beberapa pelajar kembali digotong akibat gas air mata. Sebagian lagi ada yang teriak meminta air.

Diganti Jeruk, Menu Makan Bergizi Gratis Hari Pertama di Depok Tidak Dilengkapi Susu

Kepala Stasiun Palmerah, Fajar, mengimbau masyarakat khususnya penumpang KRL segera masuk ke dalam rangkaian kereta. 

"Assalamu’alaikum, saya Fajar Kepala Stasiun Palmerah. Mengimbau kepada seluruh penumpang yang ada di peron segera masuk. Jika ada keterlambatan keberangkatan kami memohon maaf," kata Fajar. (ase)

Kasat Reskrim Polres Garut, AKP Ari Rinaldo

Polres Garut Usut Kasus Bocah SD Diduga Korban Bullying Disodok Pakai Terong

Keluarga bocah perempuan yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) berinisial D (12), warga Desa Kertajaya, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

img_title
VIVA.co.id
9 Januari 2025