Massa Pelajar Injak-injak Mobil Polisi di Depan Istana Bogor
- VIVAnews/Muhammad AR
VIVA – Penghalauan untuk mencegah ratusan pelajar di Bogor yang hendak ke Jakarta oleh petugas gabungan berbuntut perusakan. Mobil polisi di sekitar Jalan Djuanda sekeliling Istana Bogor dirusak karena diinjak-injak pelajar.
Pelajar merusak mobil lalu lintas yang sedang dalam perjalanan mengawal pelajar di depan Balai Kota Bogor. Aksi tersebut usai pelajar diberi arahan oleh Satgas Kota Bogor.
"Kami mengimbau agar para pelajar tidak ke Jakarta. Jika terjadi sesuatu siapa yang bertanggung jawab. Saat ini kami juga berkoordinasi dengan pihak sekolah untuk mengarahkan orang tua siswa agar tidak ada yang ke Jakarta," kata Ketua Satgas Pelajar Kota Bogor Muhammad Ikbal kepada VIVAnews, Rabu, 25 September 2019.
Ikbal juga berkoordinasi dengan pihak Stasiun Bogor agar pelajar tidak diberi izin untuk menaiki KRL. Teriakan pelajar sempat mewarnai keinginannya untuk tetap menerobos pintu tiket. "Buka masuk, masuk," teriak massa siswa.
Bukannya kembali ke rumah masing-masing, pelajar yang bergerombol ini kemudian justru melampiaskannya ke mobil polisi lalu lintas. Mereka merusak hingga menginjak-injak dan menaiki mobil tersebut.
"Diinjak-injak kami belum tahu kerusakannya," kata Kabag Ops Polresta Bogor Kota, Kompol Prasetyo.
Usai merusak, petugas gabungan kepolisian menangkap sejumlah pelajar. Mereka dikumpulkan di lapangan Mako Polresta tak Jauh dari Balai Kota dan Stasiun Bogor. Saat ini petugas sedang mendata para pelajar yang terlibat dalam perusakan.
"Ya tadi ada perusakan di jalan, mobil Kasat Lantas Bogota," ujar Paur Sub Bag Humas Polresta Bogor Kota Ipda Desty Irianti dalam keterangan kepada wartawan.
Desty mengatakan, sekitar 129 pelajar yang berasal dari Kota dan Kabupaten Bogor sudah diamankan di Polresta Bogor Kota. Kejadian perusakan ini bermula para pelajar berkumpul di sekitar stasiun Kereta Api Bogor.
Pukul 13.30 WIB dilakukan imbauan oleh pihak kepolisian bersama satgas pelajar untuk membubarkan diri pulang ke rumah masing-masing.
Para pelajar meninggalkan lokasi dengan cara berjalan kaki melintas Jalan Kapten Muslihat dikawal oleh Quick Response Polsek Jajaran. Pada saat melintas di Jalan Djuanda secara spontanitas menyerang mobil Kasat Lantas Polres Bogor Kota Kompol Fajar Kuncoro. Akibatnya, bodi mobil bagian depan dan belakang dan kaca spion pecah rusak.
Guna mengantisipasi terjadinya gangguan kamtibmas, Kepolisian dipimpin langsung oleh Kapolresta Bogor Kota Hendri Fiuser menyampaikan imbauan kamtibmas kepada para pelajar dan polisi memeriksa barang-barang berbahaya yang dibawa oleh pelajar.