Viral Anak Perempuan Hilang di Depok, Kapolsek Beji: Kabar Itu Hoax

Anak usia 10 tahun yang dikabarkan nyasar menjadi viral di media sosial.
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Jagat media sosial (medsos) dibuat heboh dengan berita seorang anak perempuan nyasar akibat terpisah dari orangtuanya di kawasan Beji, Depok, Jawa Barat. Dalam kabar yang beredar itu juga dipampang foto anak tersebut yang terlihat dalam keadaan sedih.

Pengemudi Koboi Ngaku TNI Umbar Tembakan di Depok Berujung Ditangkap

Menanggapi kabar viral itu, Kapolsek Beji Komisaris Yenni Sihombing angkat bicara. Yenni menjelaskan, kabar tersebut tidaklah benar alias berita bohong atau hoax. "Dari semalam saya dan anggota tidak tidur karena informasi ini. Setelah kami telusuri bahwa itu tidak benar. Dan kejadian bukan di wilayah Beji. Ini kami buktikan dengan mengkroscek ke sejumlah penyebar informasi," katanya saat dikonfirmasi VIVAnews, Selasa, 17 September 2019.

Yenni menjelaskan, dari hasil penelusuran terungkap, anak yang fotonya tersebar di medsos itu bernama Abel (10 tahun). Ia adalah warga Bekasi. Ia bukan korban penculikan ataupun hilang.

Wali Kota Depok Dilaporkan ke Bawaslu, Dugaan Cawe-cawe Ikut Kampanye Salah Satu Paslon

"Anak ini bukan diculik atau hilang. Anak ini keluar dari rumah pamannya di Bekasi, bukan Beji. Nah karena kangen dengan ayahnya yang belum menjemput, si anak berniat pulang sendiri ke rumah tapi dicegah oleh satpam setempat," ujarnya.

Namun saat ini, lanjut Yenni, bocah tersebut telah kembali ke keluarganya. Terkait hal itu, Yenni pun kembali mengimbau agar masyarakat, khususnya pengguna medsos tidak asal sebar informasi yang belum diketahui kebenarannya.

Skandal Manipulasi Nilai Rapor Siswa, Kepsek SMPN 19 Depok: Kami Siap dengan Konsekuensinya

"Sekali lagi kami imbau, saring dulu sebelum sharing, mari bijaklah bermedsos. Jika ini disalahgunakan tentu ada pasal yang mengaturnya. Orang yang menyebar hoax dapat dijerat undang-undang ITE," ujarnya. (ase)

Imam-Ririn saat debat pertama di studio tvOne

Imam-Ririn Unggul di Survei, PKS: Mayoritas Warga Depok Inginkan Keberlanjutan Bukan Perubahan

Menurut hasil survei tersebut juga ditemukan bahwa approval rating atau tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Idris-Imam sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok.

img_title
VIVA.co.id
17 November 2024