Bus Margonda Commuter Mulai Diuji Coba di Jalur Biang Macet Depok
- VIVAnews/Zahrul Darmawan
VIVA – Dinas Perhubungan Kota Depok berupaya keras menyosialisasikan program Joyfull Traffic Management atau yang disebut JoTram sebagai upaya mengurai kemacetan di kota itu, terutama di jalur utama biang kemacetan, Jalan Margonda Raya.
Dua di antara program dalam JoTram ialah Park n Ride dan Margonda Commuter. Program pertama adalah penyediaan lahan parkir di kompleks Balai Kota bagi pengendara mobil, sementara Margonda Commuter berupa layanan bus dengan trayek ke sejumlah pusat perbelanjaan di kawasan Jalan Margonda Raya. Kebijakan itu berlaku hanya pada hari Sabtu dan Minggu.
“Kedua item ini saling berkaitan. Masyarakat yang menggunakan mobil pribadi bisa beralih ke Margonda Commuter dan memarkirkan kendaraannya di Balai Kota secara cuma-cuma alias gratis, pada tahap uji coba ini,” kata Kepala Dinas Perhubungan Dadang Wihana, Sabtu, 9 September 2019.
Sementara ini, dalam tahap uji coba, dioperasikan tiga bus untuk Margonda Commuter. Pemerintah berencana menambah lagi armadanya hingga sepuluh bus dan masing-masing dilengkapi fasilitas penyejuk ruangan (AC) dan layanan internet nirkabel.
Dadang berharap kebijakan ini dapat membantu mengurai kepadatan arus lalu lintas di Kota Depok, khususnya di Jalan Margonda, pada Sabtu dan Minggu. Tarif bus Margonda Commuter dipatok Rp5.000. (ase)
Tenda Hajatan Tutupi Jalan Proklamasi Kota Depok, Pemkot Turun dan Dibongkar
Tenda hajatan warga, dipasang di tengah jalan di Kota Depok. Hingga akhirnya jalan umum itu tidak bisa digunakan. Pihak Pemkot Depok mengaku tidak memberi izin tenda itu.
