Aksi Satpam Perumahan Tangkap Ular Berujung Maut
- Istimewa
VIVA – Seorang satpam Perumahan Cluster Michelia Gading Serpong, Tangerang Selatan, Iskandar, tewas setelah digigit ular berbisa jenis welang di Taman Mi8/02 kompleks tersebut.
Kapolres Tangerang Selatan, Ajun Komisaris Besar Polisi Ferdy Irawan membenarkan hal itu. Awalnya, korban hendak menolong warga yang panik lantaran menemukan ular itu.
Sebagai petugas sekuriti perumahan, dia berusaha membantu warga untuk mengevakuasi ular. Dia tiba di lokasi kejadian bersama rekannya, Jaelani.
"Karena tidak memiliki perlengkapan, warga itu melapor ke pihak keamanan cluster," ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat, 23 Agustus 2018
Korban dan rekannya ternyata juga tidak punya perlengkapan khusus. Korban datang dengan barang seadanya. Korban hanya membawa gagang sapu lidi. Dengan gagang sapu lidi itu, korban menjepit kepala ular.
Kemudian ular ditangkap dengan tangan kosong. Namun, posisi korban memegang ular kurang tepat. Ular lantas menggigit jari telunjuk kiri korban.
Korban sempat mencoba melakukan pertolongan pertama dengan menghisap jarinya, untuk mengeluarkan bisa ular. Korban lantas dilarikan ke Rumah Sakit Umum Kabupaten Tangerang, tapi nyawa Iskandar tidak tertolong.
Usai digigit ular, korban langsung mengalami sesak napas. Dua jam setelah kejadian, korban meninggal dunia. "Satpam kena gigitan ular dan meninggal," kata Ferdy.
Setiap 4 Menit Gigitan Ular Mengambil Nyawa, WHO: Peringatkan Bahaya
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mengungkapkan bahwa satu orang meninggal setiap empat hingga enam menit akibat gigitan ular.
