Diskotik Top One Sediakan Layanan 'Ngamar' dengan Pemandu Lagu
- VIVAnews/Andrew Tito
VIVA – Sebanyak 100 orang pengunjung yang tertangkap tangan di Diskotek Top One, Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat mengakui bahwa dirinya berada di kawasan itu, Selain meminum bir, mereka juga mengakui sempat karokean hingga hubungan intim bersama pemandu karaoke dan PSK yang ada di sana.
Kasie Op Satpol PP Jakarta Barat, Ivand Sigiro mengatakan, hal itu didapat setelah pihaknya menanyakan satu persatu pengunjung yang keluar saat pintu Top One dibuka, Jumat, 3 Juli siang.
“Pengakuan pengunjung setelah diperiksa, minum bir hingga menyewa jasa PSK di ruang karaoke,” ujar Ivand.
Baca juga: Diskotek Top One Digerebek, PSK dan Pemandu Lagu Diciduk
Ivand mengatakan guna mendapatkan pelanggan, strategi diskotek tersebut terbilang cukup rapi, pengunjung yang bisa masuk merupakan pengunjung yang kenal dengan petugas.
Mereka nantinya diminta memperlihatkan surat undangan yang tersebar melalui whatsapp dan menunjukan kepada petugas.
“Mereka masuk sekitar pukul 12-1 malam,” ujarnya.
Satpol PP sendiri memantau di kawasan itu sejak pukul 3 pagi. Kala itu mereka sempat terkecoh lantaran pintu top 1 yang sepi. Namun saat berada di belakang diskotek, terlihat sejumlah mobil terparkir.
Disanalah, dua penjaga mengawasi masuk pengunjung dari pintu belakang diskotek selebar semeter.
Saat didalam diskotek itu tercatat cukup ramai. Lantai satu digunakan sebagai hall, sementara lantai 2 dan 3 terdapat sejumlah room karaoke, sementara di lantai empat terdapat kamar berkasur.
Saat petugas menggerebek kawasan itu, Ivand mengatakan pihaknya mendapati beberapa pengunjung bersembunyi di sejumlah tempat, seperti tangga darurat, room karaoke, dan kamar mandi.