Sudirman-Thamrin Kini Bagus, Ahok: Sesuai yang Kita Desain Dulu

Kendaraan melintas di kawasan Sudirman-Thamrin, Jakarta, Rabu, 17 April 2019.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

VIVA – Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyampaikan pandangan terkait pembangunan DKI Jakarta saat ini. Komisaris Utama PT Pertamina ini menganggap bahwa kondisi ibu kota saat ini makin bagus.

Catat! Akhir Pekan Ini Tidak Ada CFD di Sudirman-Thamrin

Ahok yang setiap harinya melalui Jalan Sudirman dan Jalan MH Thamrin menilai bahwa jalanan itu kini menjadi lebar dan semakin bagus sesuai dengan apa yang di desain saat menjadi Gubernur DKI Jakarta. 

"Tambah bagus karena cuma lewat dari Kebayoran ke kantor Pertamina itu lewat Sudirman Thamrin lebarkan sesuai yang kita desain dahulu," kata Ahok saat live di Instagram @kickandyshow dikutip Minggu, 28 Juni 2020.

Jalan Sudirman-Thamrin Sudah Dibuka Polisi Usai Pesta Rakyat Prabowo-Gibran

Ahok juga memberikan pujian kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait kebijakannya revitalisasi sisi selatan Monas dengan menebang pepohonan yang ada di sana. 

"Yang Monas juga bagus menghadap monumen jadi upacaranya juga lebih bagus. Dulu kan tersembunyi sekarang menghadap langsung monumen. Bagus juga itu ide babat pohon itu untuk bikin tempat upacara bagus juga," katanya. 

Pelantikan Presiden: Ribuan Warga Padati Pesta Rakyat di Sudirman-Thamrin

Bahkan ia membandingkan tempat upacara di Monas dengan yang ada di Washington DC, Amerika Serikat. 

"Pujian serius. Gua jarang nyindir orang kayaknya. Ya setelah kita lihat ide upacara menghadap monumen bagus juga kaya di Washington upacara menghadap monumen," ucap dia.

Ahok yang dahulunya dikenal sebagai sosok yang meluap-luap kini justru terlihat lebih tenang dan hal itu dianggapnya sebagai ilmu yang didapatkan saat masih berada dibalik jeruji besi. Menurutnya jika melihat dengan perspektif yang benar tidak ada yang perlu dikecewakan. 

"Makanya kita pakai perspektif yang benar sekarang. Jadi jangan merasa kecewa harus bersyukur, tidak ada yang perlu dikecewakan. Yang penting selalu melihat perspektif yang benar ini hasil kuliah di Mako Brimob," kata mantan Gubernur DKI ini.

Baca juga: Ahok Ungkap Gajinya di Pertamina Rp170 Juta, Pas Gubernur Rp7 Juta
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya