Ada Bendera Palestina hingga Harapan Rizieq Hadir di Reuni 212
- VIVA/Eduward Ambarita
VIVA – Usai salat tahajud dan subuh, para peserta Reuni 212 di kawasan Monas, Jakarta, melanjutkan melakukan zikir dan doa hingga tilawah Quran. Acara ini sedianya akan selesai pada pukul 08.00 WIB nanti.
Sementara itu, bendera merah putih lambang kebesaran Republik Indonesia tampak bersanding dengan bendera Palestina dalam acara tersebut. Kedua bendera berkibar seiring dengan lantunan selawat Maulid Nabi Muhammad SAW yang dikumandangkan para ulama dan peserta reuni yang sudah hadir sejak dini hari tadi.
Pantauan VIVAnews, selain bendera Indonesia dan Palestina, juga ada bendera bertuliskan Tauhid. Para peserta di dekat panggung, membentangkan tongkat ke atas sambil dikibaskan ke kanan dan kiri. Kebanyakan dari para peserta membawa bendera merah putih dan tauhid.
Mukjizat Rizieq hadir
Ketua Panitia Reuni 212 Awit Masyhuri pun berharap Imam Habib Rizieq Shihab bakal hadir dalam reuni 212 hari ini. Sebelumnya memang sempat heboh soal isu Imam Besar Front Pembela Islam, Habib Rizieq Shihab bakal hadir di Reuni 212 yang digelar sejak Senin dini hari, 2 Desember 2019.
"Semoga ada mukjizat beliau bisa hadir di Indonesia," kata Awit kepada VIVAnews.
Namun jika tak hadir, apakah nantinya Habib Rizieq Shihab akan memberikan tausiyaah lewat video conference dari Arab Saudi, Awit hanya berharap Rizieq bisa hadir.
"Semoga beliau hadir, jadi bukan video conference. Kita pengennya hadir insya Allah mudah mudahan," katanya.
Sementara itu, reuni alumni 212 dimulai dengan salat tahajud pukul 03.00 secara berjamaah baik laki laki dan perempuan. Kemudian dilanjutkan dengan salat subuh sekitar pukul 04.00 WIB.
Acara dilanjutkan dengan zikir dan doa, lalu pembacaan Maulid, tilawah Quran. Setelah itu, menyanyikan Indonesia Raya, Mars Bela Islam, sambutan dari sejumlah tokoh, pembacaan puisi, ceramah agama oleh alim ulama dan diakhiri dengan doa penutup.