Anies Akan Cek Lokasi dan Penyebab Jokowi Kena Macet
- ANTARA FOTO/Galih Pradipta
VIVA – Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengaku terjebak macet dalam perjalanan untuk menghadiri acara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2019 pada Kamis malam, 28 November 2019. Pernyataannya tersebut pun langsung mendapat respons dari Gubernur DKI Anies Baswedan.
Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan (mendikbud) itu berjanji akan mengecek lokasi pasti di mana Jokowi terkena macet malam tadi. Jika sudah mengetahui lokasi pasti kemacetan yang dialami Jokowi, maka DKI bisa mencari tahu penyebab kemacetan tersebut. Â
"Nanti saya cek dulu ya persisnya, titik (macet)-nya," kata Anies di Lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Jumat, 29 November 2019.
Anies menjelaskan bahwa kemacetan di Ibu Kota bisa terjadi saat ada acara khusus. Dia menduga mungkin Kepala Negara terjebak macet karena padatnya lalu lintas imbas dari banyaknya pelayat yang datang ke tempat duka mendiang Ciputra di Ciputra Artpreneur, Kuningan, Jakarta Selatan. Adapun, Pertemuan Tahunan Bank Indonesia digelar tak jauh dari Ciputra Artpreneur, yakni di Hotel Raffles.
Namun Anies menyatakan akan mengecek hal itu lebih dahulu. Apakah penyebabnya karena alasan tersebut atau bukan. Dia pun akan memberi keterangan lengkap kepada media jika sudah mengetahui penyebab kemacetan yang dialami Jokowi.
"Insiden-insiden begitu sering terjadi. Satu, dua ruas jalan yang macet," ucapnya.
Sebelumnya, Jokowi berbicara di hadapan para bankir bahwa dia terjebak macet selama 30 menit saat menuju ke acara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2019. "Tadi ke sini macet, setengah jam berhenti," ujar dia.
Kemacetan di Jakarta yang membuat Jokowi yakin Ibu Kota Negara memang harus dipindahkan. Pada Agustus lalu, Jokowi telah mengumumkan bahwa Ibu Kota baru berlokasi di sebagian Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Anies dan Ahok Bakal Bikin Kejutan Bulan Depan, Apa Itu?
Anies dan Ahok berbincang cukup lama saat hadir dalam acara yang digelar Pemprov Jakarta.
