Listrik Mati, Layanan Disdukcapil Kota Bekasi Lumpuh
- VIVA.co.id/ Dani (Bekasi)
VIVA – Pelayanan di kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bekasi, di Jalan Ir. H. Juanda, Bekasi Timur, Kota Bekasi lumpuh total sejak Senin pagi, 5 Agustus 2019. Penghentian layanan ini karena masih terkena pemadaman listrik.
"Pelayanan terpaksa terhenti. Karena sampai Senin siang belum ada aliran listrik, sehingga kondisi penerangan kantor masih padam," kata Kepala Disdukcapil Kota Bekasi, Mohamad Taufik Hidayat, Senin, 5 Agustus 2019.
Imbas pemadaman listrik ini, kata dia, server pelayanan catatan sipil saat ini dalam keadaan offline. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil sudah berupaya melakukan peminjaman pendongkrak listrik (genset). Namun, sistem layanan belum diatur menggunakan tenaga genset.
Disdukcapil sudah memberikan pengumuman lewat media sosial sejak pagi hari. Tujuannya agar warga Kota Bekasi mengetahui adanya kendala pada layanan kependudukan.
Terkait terhentinya pelayanan itu, kata dia, instansinya menunggu stabilnya pasokan listrik dari PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). Untuk itu, Disdukcapil meminta maaf terkait terhentinya pelayanan tersebut.
"Saya mewakili jajaran memohon maaf atas ketidaknyamanan ini, semoga black out segera teratasi," katanya.
Biasanya, kata dia, dalam satu hari terdapat ratusan pemohon datang ke Disdukcapil Kota Bekasi untuk mengurus layanan kependudukan. "Sekitar 700 orang setiap hari kita layani. Biasanya mereka mengurus e-KTP, KK, KIA, akta lahir, akta kematian, akta perkawinan, SKPWNI dan SKDWNI," ujarnya.
Sementara itu, Yakub (34), warga Kayuringin, Bekasi Selatan terpaksa mengurungkan niatnya untuk membuat akta lahir sang buah hati. Sebab, petugas memberitahu kalau sistem layanan sedang offline akibat gangguan listrik. "Mau gimana lagi, saya harus pulang lagi karena pelayanannya sedang offline," ujarnya.