Listrik Sempat Hidup Minggu Malam, Sebagian Jakarta Mati Lampu Lagi
- VIVA/M Ali Wafa
VIVA – Pada Minggu malam, secara berkala sebagian wilayah Jabodetabek yang mengalami mati listrik mulai pulih secara bertahap. Meski begitu, ada juga wilayah yang tetap mengalami listrik padam alias mati lampu hingga pagi menjelang subuh, Senin 5 Agustus 2019.
Sebagian wilayah Tambun, Bekasi, Jawa Barat bahkan baru mengalami listrik hidup kembali pada sekitar pukul 03.00 WIB pagi tadi. Ester Mercy (43) warga perumahan Grand Wisata Bekasi menyampaikan hal tersebut.
"Ini baru hidup, seharian ngipasin anak," kata Ester pada sekitar pukul 03.00 WIB.
Sementara sejumlah wilayah lain sempat mengalami listrik hidup pada malam sejak pukul 21.00 WIB namun kemudian mati lampu lagi menjelang subuh.
Salah satunya wilayah Cengkareng dan Kalideres yang mengalami listrik nyala pada 22.27 WIB Minggu namun pada 23.45 WIB listrik mati lagi hingga pukul 03.45 WIB.
Selain itu, Cibinong khususnya di wilayah Pemda Cibinong, warga juga mengeluhkan hal yang sama. Listrik sempat menyala pada Minggu malam, namun selang beberapa waktu mati lagi. Lampu mati dialami hingga pukul 05.06 WIB yang masih berlangsung.
Kemudian laporan warga di wilayah Tangerang Selatan juga menyebutkan bahwa listrik sempat menyala pada Minggu malam sekitar pukul 21.30 WIB. Namun sayangnya mati lampu terjadi lagi menjelang 00.00 WIB hingga Senin pagi.
Sementara sebelumnya PLN menyatakan minta maaf akibat blackout 'mati lampu' yang dialami wilayah Jabodetabek sejak Minggu siang hingga malam lewat pukul 20.00 WIB tersebut.
Sebelumnya Plt Dirut PLN Sripeni Inten Cahynai bahkan mengatakan pihaknya sejak Minggu sore melakukan investigasi internal atas mati lampu massal ini.
"Ya tentunya investigasi internal akan dilakukan mencari roat coast. Namun untuk melihat independensi, kami dari PLN akan menunjuk tim independen. Kami membutuhkan waktu," kata Plt Dirut PLN Sripeni Inten Cahyani saat memimpin konferensi pers di kantor Gardu Induk PLN, Cinere Depok, Jawa Barat pada Minggu sore.Â
Ketika disinggung berapa lama waktu yang dibutuhkan PLN terkait investigasi tersebut, Sripeni sempat tak bisa berkomentar banyak.
"Secepatnya, kami jadi sudah ada tim, kemudian kita sudah ada kerja sama dengan perguruan tinggi yang selalu kita libatkan. Mudah-mudahan tidak lama ya. Karena kalau lama kita tidak bisa improve," tuturnya soal listrik mati itu.
Pemprov Jakarta Ungkap Pemadaman Lampu Serentak Turunkan Emisi Karbon hingga 66,49 Ton
Pemadaman lampu serentak tersebut juga berdampak pada penghematan konsumsi listrik sebesar 83 MWh.
