Hari Pertama Pengenalan Sekolah, Mendikbud Minta Tak Ada Kekerasan

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhajir Effendy
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Sherly (Tangerang)

VIVA – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhajir Effendy meninjau langsung proses hari pertama masuk sekolah di sejumlah lokasi di Tangerang.

Muhadjir: Pak Jokowi Banyak Mendengarkan Menteri, Pemimpin yang Mau Merendah

Sejumlah sekolah yang dilakukan ditinjau yakni, SD Negeri Sukarharja 3 Pasar Kemis, Sekolah Dasar Permata Insani dan SMA Negeri 14 Tangerang. 

Menteri Muhajir meminta, agar proses pengenalan lingkungan sekolah kepada para peserta didik baru berjalan sesuai dengan aturan, serta tidak melakukan tindak kekerasan.

Indonesian Announces 27 National Holidays for 2025

"Saya minta pengenalan ini berjalan sesuai dengan aturan, di mana tidak ada kekerasan," ujarnya di SMA Negeri 14 Tangerang, Pasar Kemis, Senin, 15 Juli 2019.

Dia menambahkan, "Pengenalan yang dilakukan secara fisik dan non fisik ini tidak hanya dilakukan di dalam sekolah, tapi di luar sekolah juga karena bentuk pendidikan juga didukung oleh masyarakat sekitar."

Jokowi Tunjuk Muhadjir Effendy Jadi Plt Mendes, Airlangga Jabatan Plt Menaker

Tidak hanya itu, ia juga mengajak kepada para orangtua murid untuk dapat mendampingi anaknya pada pengenalan sekolah di hari pertama. Hal itu sebagai wujud penguatan mental sang anak. "Orangtua juga wajib mendampingi. Ini untuk menjaga mental anak terutama yang baru masuk sekolah," ujarnya.

Dari hasil pemantauannya, sekolah di wilayah Tangerang sudah baik dalam proses pengenalan lingkungan sekolah kepada setiap para peserta didik baru.

"Semua berjalan dengan baik, tidak ada yang mengerjai anak didik kita dengan bawa barang yang aneh-aneh. Saya lihat juga, orangtua ada yang mengantar anaknya. Dan ini diharapkan terjadi juga di setiap sekolah di Indonesia," ujarnya.
 

Pelantikan Gubernur Lemhanas, Penasehat Khusus, Utusan Khusus, Kepala Badan

Daftar Nama Penasihat Khusus Presiden Prabowo dan Bidang-bidangnya

Melalui Keputusan Presiden, atau Keppres Nomor 140P tahun 2024 tentang Pengangkatan Penasihat Khusus Presiden, Presiden Prabowo Subianto mengangkat sejumlah tokoh senior.

img_title
VIVA.co.id
22 Oktober 2024