Cara Pemkot Jaksel Amankan Rumah Warga yang Ditinggal Mudik
- istimewa
VIVA – Jelang Idul Fitri 1440 H, Wali Kota Jakarta Selatan Marullah Matali meminta warga berkoordinasi dengan tetangga untuk menitipkan rumahnya saat ditinggal mudik.
Menurut Marullah, hal itu perlu dilakukan agar bisa mengantisipasi peristiwa berbahaya ketika rumah dalam keadaan kosong. Sejauh ini, menurutnya banyak kejadian rumah dibobol maling saat ditinggal mudik pemiliknya.
"Masyarakat diimbau untuk berkomunikasi dengan sesama tetangga setiap mau mudik, dititipkan dulu rumahnya. Atau infokan bahwa dia mau pulang," kata Marullah di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa 28 Mei 2019.
Marullah menegaskan, selain bantuan tetangga Pemkot Jaksel akan ikut mengamankan rumah warga yang ditinggal mudik. Caranya dengan cara menggerakkan ronda keliling dengan melibatkan anggota Siskamling.
"Ronda siskamling rutin dilakukan, apalagi di daerah-daerah yang rawan ada identifikasinya daerah rawan itu kalau harus intens ya intens," ucapnya.
Masih kata Marullah, Wali Kota di lima wilayah DKI Jakarta juga sudah diminta untuk mengimbau jajaran camat dan lurah untuk menggerakkan semua komponen pemerintahan hingga ke tingkat RT/RW. Hal ini demi menjaga keamanan lingkungan terutama rumah kosong pada musim libur Lebaran.
"Kami sudah minta kepada Lurah untuk mengimbau kepada RT/RW menjaga keamanan ketertiban biasa. Itu tadi menghidupkan kembali Siskamling dan ronda," ujarnya.