Sidak Pemda Tangerang ke Pasar Temukan Kue Kering Berpewarna Tekstil
- VIVA/Sherly
VIVA – Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar beserta jajaran Badan Pengawas Obat dan Makanan atau BPOM Banten, melakukan inspeksi mendadak alias terkait dengan kandungan bahan berbahaya pada makanan di pasar tradisional Tigaraksa, Jumat, 24 Mei 2019.
Dalam sidak tersebut, pihak BPOM melakukan pemeriksaan terhadap beberapa sampel makanan dan kue kering khas bulan Ramadan. Pada pemeriksaan tersebut, ditemukan kue kering yang mengandung pewarna tekstil.
"Kita temukan beberapa kue kering yang mengandung pewarna tekstil. Selain itu, ada juga tahu yang mengandung formalin, serta beberapa lainnya yang mengandung Rhodamin B dan boraks," kata Kepala BPOM Banten, Widiya.
Adanya temuan tersebut, Bupati Zaki meminta adanya penarikan produk dan melakukan penelusuran terkait dengan produksi makanan yang mengandung bahan berbahaya tersebut.
Hal itu dilakukan, karena diketahui efek dari bahan tersebut yang dapat mengganggu sistem kerja tubuh hingga dapat mengakibatkan kanker.
"Kita tegaskan, pedagang makanan yang menggunakan bahan bahaya, kita sita dan lakukan pembinaan, agar ke depan tidak melakukan hal yang sama bisa membahayakan masyarakat," ujarnya.
Tak hanya itu, keterkaitan dengan stok kebutuhan pokok jelang Lebaran, ia memastikan dalam kondisi aman dan tercukupi.
"Stok cukup. Kalau untuk harga pangan, sejauh ini masih relatif standar. Kalau nanti harga terus mahal, kita punya terobosan seperti, bazar murah untuk membantu masyarakat," ungkapnya. (asp)