Brimob Buat Barikade di Slipi, Tahan Massa dari Tiga Penjuru
- VIVA/Rifki Arsilan
VIVA – Aksi bentrok antara massa aksi penolak hasil rekapitulasi suara nasional dengan aparat kepolisian yang terjadi sejak malam tadi hingga siang ini terus berlangsung.
Sejak pukul 06.00 pagi tadi sepanjang jalan KS Tubun, Petamburan, Jati Baru, hingga flyover Slipi aparat kepolisian terus berjibaku dengan aksi vandalisme massa yang diduga berasal dari luar Jakarta.
Bentrok antar massa aksi dan petugas kepolisian tidak kenal henti, terkecuali ketika adzan Dzuhur berkumandang. Setelah menunaikan sholat Dzuhur massa semakin brutal. Mereka terus melempari petugas dengan batu dan petasan. Massa juga sempat membakar ban bekas serta sampah-sampah di tengah jalan raya yang menghubungkan Tanah Abang, Petamburan, dan Slipi itu.
Ratusan pasukan pengendali massa atau Brimob yang didatangkan dari berbagai daerah ikut berjibaku dengan massa aksi yang terus melawan aparat kepolisian.
Pantauan VIVA di lapangan, ratusan pasukan Brimob sempat membuat brigade untuk menahan arus perlawanan massa aksi yang datang dari tiga penjuru arah sekaligus, yaitu arah Jatibaru, Pasar Tanah Abang, dan arah flyover Slipi.
Sekitar pukul 13.30 WIB, ratusan pasukan Brimob memutuskan untuk mundur ke arah flyover Slipi dan menembus brigade perlawanan massa aksi yang berkumpul di sepanjang Jalan Brigjen Katamso, Kota Bambu Selatan, hingga Slipi.
Setelah pasukan Brimob mundur ke flyover Slipi, massa aksi yang tadinya sempat berhamburan ke arah pemukiman rumah warga di sepanjang jalan raya Kota Bambu Selatan kembali keluar dan berusaha melakukan perlawanan kembali. Kini massa aksi sementara berhadapan dengan ratusan Sabhara yang menggantikan pasukan Brimob.
Gibran Dapat Pesan dari Ganjar agar Solo Tetap Kondusif, Waspadai Percikan Kecil
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mendapatkan pesan dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk tetap menjaga Kota Surakarta tetap kondusif menjelang Pemilu.
