Tragis, Pensiunan BPK Tinggal Serumah Bersama Mayat Istri

Pensiunan BPK diikat aparat karena menyimpan mayat istrinya
Sumber :

VIVA – Sejumlah warga dibuat geger dengan temuan sesosok mayat wanita dalam kondisi telah membusuk di dalam kamar salah satu rumah di kawasan Griya Lembah Asri, Kecamatan Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, Senin, 13 Mei 2019. Diduga, wanita yang diketahui bernama Sri Muniarti (55 tahun) itu telah tewas sejak beberapa minggu lalu.  

Peristiwa ini terungkap ketika salah seorang kerabat korban yakni, Puryono datang menjenguk pada Senin sore. Namun suami korban, yakni Alladin Situmorang (60 tahun) justru marah-marah. Tak hanya itu, pria sepuh juga sempat ngamuk hingga akhirnya terpaksa diamankan petugas dan warga setempat.

Proses evakuasi berjalan tegang. Pensiunan pejabat Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) itu baru bisa diamankan setelah disuntik obat penenang oleh petugas medis dan terpaksa diborgol. Belakangan diketahui, jika pria paruh baya itu ternyata mengalami gangguan kejiwaan.

Kasat Reskrim Polresta Depok, Komisaris Deddy Kurniawan menuturkan awal mula jasad korban ditemukan ketika salah satu kerabat korban, yakni Puryono curiga dengan aroma menyengat dari dalam kamar yang terkunci rapat di lantai satu.

"Ketika berhasil didobrak warga, korban ditemukan sudah meninggal dan mulai membusuk. Diduga yang bersangkutan tewas sejak satu minggu yang lalu," katanya

Menurut pengakuan Puryono pada polisi, korban sudah lama mengidap penyakit gula akut. Atas keterangan tersebut, pihak keluarga pun menolak untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut dan menganggap kejadian ini sebagai musibah.

"Tadi kita coba untuk menyelidiki kasus ini, namun setelah diperiksa ternyata yang bersangkutan punya riwayat sakit gula. Diduga ia tewas akibat penyakit itu. Hal ini dapat dilihat dari ciri-ciri atau kondisi si mayat. Tidak ada tanda-tanda kekerasan dan keluarga telah ikhlas," terang Deddy.

Sementara itu, menurut keterangan warga setempat, Alladin, suami korban memang telah cukup lama mengalami gangguan kejiwaan. "Bapak itu sudah lama sakit sejak dia pensiun. Dulunya dia pejabat di BPK," kata Azizah tetangga dekat korban

Kesaksian Bocah Selamat dari Penganiayaan Satu Keluarga di Depok

Tingkah laku pria sepuh itu seringkali membuat repot warga sekitar. Tak hanya mengamuk, ia juga sempat beberapa kali melempari rumahnya sendiri dengan makanan lantaran merasa diganggu makhluk gaib. Tak hanya itu saja, rumah yang ditinggali sepasang suami istri ini pun terlihat tak terurus. Tumpukan sampah tercecer hingga ke dalam ruangan.

"Mereka ini tinggal bertiga, suami istri sama adik ipar. Enggak ada anaknya," ujar Azizah.

Pantau 72 Kasus Hepatitis A di Depok, Menkes Berharap Tak Meluas

Saat ini, Alladin Situmorang dan adik istrinya yang bernama Ani, dibawa ke Rumah Sakit Dokter Marzuki Mahdi, Bogor, karena mengidap gangguan kejiwaan. Sementara jasad korban rencana akan segera dimakamkan oleh pihak keluarga.

Sementara itu, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Persatuan Pasca Karya Badan Pemeriksa Keuangan RI (PEPASKA BPK-RI) menyampaikan hak jawab sekaligus klarifikasi kepada VIVA.co.id dengan menyatakan bahwa bahwa Alladin Situmorang (60), pria paruh baya yang disebut dalam pemberitaan tinggal serumah bersama mayat istrinya itu, bukan pegawai maupun pensiunan BPK RI. Artikel selengkapnya mengenai penjelasan BPK itu ada pada tautan ini.

Depok KLB Virus Hepatitis A
Terekam Seorang Wanita Lahiran Sendiri di Mushola Kota Depok

Viral Terekam Seorang Wanita Lahiran Sendiri di Mushola Kota Depok

Video viral itu menampilkan seorang wanita yang lahiran sendirian bayinya di mushola menjadi viral setelah diunggah oleh akun Instagram dan viral jadi perbincangan warga

img_title
VIVA.co.id
19 Januari 2024