Polisi Berserban Jaga Demo, Massa Berteriak: Jangan Mau Diadu Domba

Polisi berserban jaga demo di depan gedung Bawaslu, Jumat, 10 Mei 2019.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Ridho Permana

VIVA – Sekitar seribu orang yang mengatasnamakan ulama dan koalisi umat berunjuk rasa di depan gedung Bawaslu, di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Jumat, 10 Mei 2019. 

Istri Andre Taulany Diduga Pernah Hina Prabowo Sakit Jiwa di Pilpres 2019

Massa berteriak gemuruh saat puluhan polisi mengenakan peci putih dan serban keluar dari dalam gedung Bawaslu.

Awalnya, ketika puluhan polisi tersebut keluar, massa mengira itu adalah rekan mereka. Namun, ketika tahu itu adalah polisi, mereka tak henti-hentinya meneriaki polisi tersebut. 

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

"Enggak pantas, copot. Munafik," teriak massa.

Seakan tak menghiraukan, polisi-polisi lalu berselawat. Namun massa terus melontarkan umpatan kepada polisi. "Kalian jangan mau diadu domba dengan kami pak," teriak massa lagi.

Prabowo Kaget Ada Pemuda Ngaku Siap Mati untuknya di Pilpres 2019: Saya Suruh Pulang!

Demo pun terus berlanjut. Mereka meminta pasangan calon presiden-calon wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin didiskualifikasi. (mus)

 Bahlil Lahadalia Dilantik oleh Presiden Jokowi Menjadi Menteri ESDM

Bahlil: Saya yang Usulkan Pilpres 2024 Ditunda Ketika Jadi Menteri Investasi, bukan Jokowi

Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia kembali pasang badan untuk Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) bahwa dirinya yang mengusulkan ide agar menunda waktu Pemilih

img_title
VIVA.co.id
31 Desember 2024