Terus Ada Kenaikan, Pintu Air Manggarai Siaga Dua

Pintu Air Manggarai Siaga II
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA – Tinggi muka air di Pintu Air Manggarai terus mengalami kenaikan. Data terbaru Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta pada Sabtu pagi, 27 April 2019 menunjukkan tinggi muka air di Pintu Air Manggarai mencapai 875 sentimeter.

Banjir Besar Terjadi di Filipina Utara, Ribuan Rumah Terendam

Kepala UPT Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) BPBD DKI Jakarta M Ridwan, mengatakan memang tinggi muka air terus meningkat sejak Jumat malam. Tadi pagi, posisi pintu air Manggarai sudah masuk ke siaga dua.

"Ya memang dari semalam sampai tadi pagi ada kenaikan, dan per tadi pukul 06.00 itu siaga dua," kata Ridwan, Sabtu 27 April 2019

Ancaman Water Hammer Hantui Para Pemotor yang Suka Terobos Banjir

Ridwan mengatakan, naiknya muka air ini diakibatkan karena ada kenaikan debit air yang terjadi di beberapa pintu air seperti di Krukut Hulu, Depok dan Pesanggrahan. Sehingga hal ini berdampak pada tingginya muka air di Manggarai.

"Intinya ada kenaikan ada beberapa titik dikarenakan Depok siaga tiga, Krukut, sama juga pintu air Pesanggrahan. Ini akan terus kita update kondisinya," kata Ridwan.

Banjir Setinggi 140 Cm Landa Pasar Minggu Usai Diguyur Hujan Deras Sore Ini

Menurut Ridwan, ketinggian muka air saat ini sangat tergantung dari cuaca sekitar. Apabila di beberapa wilayah seperti Depok dan wilayah lainnya hujan, kemungkinan debit air akan bertambah, namun apabila cuaca cerah, tinggi muka air akan turun dan akan stabil.

Ridwan juga mengimbau agar masyarakat tidak terlalu khawatir dengan kenaikan tinggi muka air ini. Namun masyarakat juga harus tetap waspada.

"Jadi tinggi muka air ini biasanya kalau tidak hujan akan stabil," ujarnya. (ren)

Luncuran lava pijar terlihat dari puncak kawah Gunung Karangetang.

Sisa Erupsi Gunung Karangetang Bisa Jadi Banjir Material Vulkanik, Menurut PVMBG

PVMBG mengingatkan warga agar mewaspadai banjir material vulkanik Gunung Karangetang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024