Anies Minta Petugas Pajak Jaga Integritas, Jangan Belokkan Informasi

Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Ridho Permana

VIVA – Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan meluncurkan Fiscal Cadaster Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan atau PBB-P2 Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. 

Buruh-Pengusaha Masih Alot, Disnaker Ingin UMSP Disahkan Sebelum Ganti Tahun

Anies mengatakan, melalui program Fiscal Cadaster atau pendataan ulang atas potensi-potensi pendapatan pajak, hendaknya para petugas Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) DKI Jakarta lebih beritegritas.

"Saya sampaikan kepada bapak dan ibu hadirin sekalian, jaga integritas, maka akan jadi Jakarta yang adil," kata Anies di kantor BPRD, Jakarta Pusat, Jumat 26 April 2019.

Bakrie Metal Industries Rampungkan Proyek JPO Mas Mansyur Senilai Rp 19 Miliar

Anies menegaskan, petugas di BPRD tidak kompromi dengan membelokkan informasi. "Jangan kompromi untuk membelokkan informasi, pastikan semua data yang terkumpul menjadi data yang menjadi kenyataan. Jangan dikurangi dan dilebihkan," ujarnya.

Dengan transparansi para petugas pajak, maka pada 2039, Jakarta sudah mengalami perubahan. Anies memprediksi, Jakarta menjadi Ibu Kota yang bebas dari korupsi.

Pemprov DKI Harus Introspeksi Soal Izin Pembangunan Kedubes India yang Dianggap Maladministrasi

"Penting buat bapak ibu semua, 2039, Jakarta sudah mengalami perubahan. Itu dari efek yang kita lakukan sekarang, 20 hingga 30 tahun yang akan datang, kota kita bebas dari korupsi, hal itu dengan transparansi," ujar Anies.

Ketika turun ke masyarakat, Anies meminta para petugas pajak tetap bersikap ramah. Tak lupa, Anies berpesan untuk menebarkan senyuman.

"Nanti, akan bertemu dengan masyarakat, ada yang bersahabat dan kurang bersahabat. Sampaikan semua dengan baik-baik. Senyum, datang dengan senyum, kalau ada yang kurang bersahabat, sabar," katanya. (asp)

Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi

Pemprov DKI Jakarta Alokasikan Rp 4,1 Miliar untuk Modifikasi Cuaca Atasi Banjir

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengalokasikan anggaran sebesar Rp 4,1 miliar untuk Teknologi Modifikasi Cuac

img_title
VIVA.co.id
17 Desember 2024